Singapura Larang Kedatangan WNA untuk Tekan Penularan Corona

CNN Indonesia
Senin, 23 Mar 2020 10:11 WIB
Pemerintah Singapura melarang sementara kedatangan turis atau warga asing untuk menekan penyebaran virus corona.
Pemerintah Singapura melarang sementara kedatangan turis atau warga asing untuk menekan penyebaran virus corona. (CNN Indonesia/Endro Priherdityo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Singapura memutuskan untuk melarang sementara kedatangan turis atau warga asing yang hendak berkunjung atau sekedar singgah serta memperketat perbatasan mulai hari ini, Senin (23/3), sebagai langkah menekan penyebaran virus corona (Covid-19).

Seperti dilansir AsiaOne, Singapura menyatakan akan memperketat pengawasan di jalur perbatasan dengan Malaysia dan terminal kedatangan luar negeri di bandara. Keputusan itu mulai diberlakukan pada pukul 11.59 waktu setempat.


Pemerintah Singapura hanya mengizinkan sebagian pekerja asing yang memegang izin bekerja di sektor transportasi dan kesehatan untuk berkegiatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebijakan itu diberlakukan Kementerian Kesehatan Singapura setelah dua orang pasien Covid-19, yakni perempuan setempat berusia 75 tahun dan seorang lelaki warga Indonesia berumur 64 tahun, meninggal akibat komplikasi penyakit tersebut.

Menteri Pembangunan Nasional Singapura, Lawrence Wong, mengatakan aturan tersebut dimaksudkan untuk memperketat perbatasan untuk menekan penularan virus corona.

Singapura sebelumnya masih membolehkan warga asing yang berkunjung dalam jangka waktu singkat, tetapi harus melakukan karantina selama 14 hari sejak kedatangan.

[Gambas:Video CNN]

"Sebanyak 80 persen pasien Covid-19 di Singapura dalam tiga hari terakhir dideteksi dari para pendatang, kebanyakan dari mereka adalah pemukim tetap dan pemegang Izin Jangka Panjang yang kembali dari luar negeri. Kasus impor ini pernah berasal dari 22 negara berbeda," kata Kementerian Kesehatan Singapura melalui pernyataan.

Kebanyakan para pendatang tersebut berasal dari Eropa, Amerika Utara, Asia dan Asia Tenggara.

Pemerintah Singapura juga memberlakukan aturan menjaga jarak untuk para penduduk (social distancing), isolasi di rumah, serta melacak secara menyeluruh orang-orang yang pernah kontak dengan pasien positif virus corona.

Singapura juga untuk sementara sementara kegiatan yang melibatkan lebih dari 250 orang hingga 30 Juni.
Singapura Larang Kedatangan WNA untuk Tekan Penularan Corona(CNN Indonesia/Fajrian)
Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Singapura tercatat memiliki 432 kasus positif virus corona dengan dua orang meninggal. (ayp/ayp)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER