Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Pertahanan
Turki mengatakan jet tempur mereka meluncurkan
serangan udara ke pangkalan pemberontak Kurdi di utara Irak pada Minggu (14/6) malam.
Kemhan Turki mengatakan serangan udara itu merupakan bagian dari operasi Claw-Eagle.
"Operasi Claw-Eagle telah dimulai. Jet-jet tempur kami telah menghancurkan basis-basis teroris," bunyi kicauan Kemhan Turki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangan udara Claw-Eagle menargetkan basis pasukan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di beberapa wilayah di utara Irak seperti di Kandil, Sinjar, dan Hakurk.
Belum ada perkembangan informasi terkait serangan Turki tersebut. Hingga kini, PKK juga belum menanggapi serangan tersebut.
Dikutip
AFP, selama ini Pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan dan beberapa negara Barat sekutu Turki menganggap PKK sebagai kelompok teroris.
Kelompok Kurdi memang terus menyuarakan separatisme di Turki. Namun di Suriah, salah satu milisi Kurdi bekerja sama dengan AS untuk mendepak ISIS.
Konflik Turki-Kurdi bahkan sempat merenggangkan relasi Ankara dengan Amerika Serikat, terutama setelah Erdogan memutuskan menggempur Pejuang Demokratik Suriah (SDF).
SDF merupakan milisi Kurdi yang selama ini membantu pasukan AS memerangi ISIS di Suriah.
(rds/dea)
[Gambas:Video CNN]