
Kim Jong-un mengunjungi daerah terdampak banjir. Media Korea Utara tidak memberitahu nama daerahnya, tapi daerah itu sama seperti yang ia kunjungi pada awal Agustus lalu.
Dalam kunjungan pertama Kim Jong-un hujan lebat selama berhari-hari menyebabkan tanggul sungai jebol, menyebabkan 730 rumah dan 600 hektar sawah terendam dan 179 blok perumahan hancur.
Hanya dalam waktu sebulan, serangkaian topan melanda Korea Utara menyebabkan kerusakan yang begitu luas.
Kim Jong-un juga mengunjungi daerah yang terkena dampak angin topan itu.
Dalam kunjungannya, Kim mengatakan kondisi garis pantai Korea Utara buruk dan tanggul laut tidak dibangun dengan benar.