Trump Kena Covid-19, Gedung Putih Tetap Tak Wajibkan Masker

Gedung Putih menyatakan untuk saat ini tetap tidak mewajibkan penggunaan masker, setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dan Ibu Negara, Melania Trump, positif virus corona (Covid-19).

Dilansir Associated Press, Sabtu (3/10), menurut sumber yang merupakan pejabat Gedung Putih, penggunaan masker tetap tidak diwajibkan bagi para staf dan tamu dan menyatakan penggunaannya adalah pilihan pribadi.

Sumber itu menyatakan Gedung Putih juga masih tetap menerapkan sistem pemeriksaan yang sama. Padahal, sistem uji itu gagal mendeteksi virus yang bersarang di tubuh penasihat kepresidenan, Hope Hicks, yang diduga menulari Trump dan Melania.

Menurut laporan CNN, seorang jurnalis yang rutin meliput di Gedung Putih dan seorang staf media kepresidenan dilaporkan dinyatakan positif Covid-19, setelah menjalani pemeriksaan.

Kepala Staf Gedung Putih, Mark Meadows, menyatakan seluruh staf diwajibkan menjalani pemeriksaan virus corona.

Sekretaris Pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany, menyatakan Trump akan tetap bekerja selama masa karantina.

Wakil Presiden AS, Mike Pence, yang sempat ikut dalam agenda kampanye Trump dinyatakan negatif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan.

Sementara pesaing Trump yaitu Calon Presiden AS dari Partai Demokrat, Joe Biden, juga dinyatakan negatif Covid-19.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan turut prihatin atas kabar Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dan Ibu Negara Melania Trump, yang positif virus corona (Covid-19).

"Kami mendengar Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dan Ibu Negara, Melania Trump, dinyatakan positif Covid-19. Saya ingin memulai hari ini dengan berharap supaya mereka segera pulih seperti sedia kala. Kami turut mendoakan mereka," kata Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Gebreyesus, dalam jumpa pers di Jenewa, Swiss.

Trump tergolong dalam kelompok umur rentan jika terinfeksi Covid-19. Dia saat ini berusia 74 tahun dan mengalami kelebihan berat badan.