Demo di Taiwan, Massa Tuntut China Bebaskan Tahanan Hong Kong

CNN Indonesia
Minggu, 25 Okt 2020 22:11 WIB
Ratusan orang menggelar unjuk rasa di Taipei, Taiwan untuk menyuarakan tuntutan kepada China agar membebaskan 12 warga Hong Kong yang ditangkap di laut.
Ilustrasi aksi massa. (AP/Vincent Yu)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ratusan orang menggelar unjuk rasa di Taipei, Taiwan pada Minggu (25/10). Massa aksi menuntut China untuk membebaskan 12 warga Hong Kong yang ditangkap di laut oleh otoritas daratan setempat ketika hendak kabur dari negaranya.

Pengunjuk rasa kompak memakai kemeja hitam sambil membawa atribut bertulisan 'Pembebasan Segera'. Beberapa di antaranya juga membawa payung kuning yang menjadi simbol gerakan menuntut demokrasi di Hong Kong.

"Kami ingin Partai Komunis China mengetahui bahwa seluruh dunia sedang memperhatikan 12 orang tersebut, sehingga mereka tidak dapat bertindak tidak adil," ungkap seorang pengunjuk rasa asal Hong Kong yang juga melarikan diri ke Taiwan tahun lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Perhatian untuk Hongkong memudar. Kami perlu keluar untuk mendukung warga Hong Kong," lanjut dia lagi.

Mengutip Channel Newsasia, penangkapan terhadap 12 orang tersebut dilakukan pada 23 Agustus lalu. Mereka ditangkap karena diduga memasuki daratan China secara ilegal--ketika hendak melarikan diri ke Taiwan menyusul kontroversi di negaranya.

Sedangkan Biro Keamanan Hong Kong menegaskan, orang yang ditangkap itu dicurigai melakukan tindak kejahatan. Termasuk, pembuatan atau kepemilikan bahan peledak, serta melakukan pembakaran dan memicu kerusuhan di Hong Kong.

Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan pihaknya akan memberikan bantuan yang dibutuhkan kepada China untuk mengadili warganya.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen yang baru menjabat Mei lalu berjanji akan membantu warga Hong Kong yang ingin meninggalkan negaranya karena ikatan China. Belasan aktivis dari Hong Kong telah berlabuh ke Taiwan menggunakan perahu pada September lalu.

Sikap ini pun membuat hubungan Taiwan-China yang tidak harmonis, jadi kian memburuk. China sendiri telah meningkatkan kegiatan militer di dekat Taiwan.

Penangkapan aktivis di Hong Kong beberapa kali terjadi dalam waktu belakangan. Salah satunya dialami aktivis politik, Joshua Wong. Ia ditangkap karena dituduh ikut serta dalam unjuk rasa tidak sah pada 5 Oktober lalu.

Sedangkan 26 aktivis Hong Kong beberapa pekan lalu menjalani sidang prosedural atas tudingan berpartisipasi dalam unjuk rasa Peristiwa Tiananmen yang disebut ilegal pada 4 Juni lalu.

(fey/nma)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER