Grant Robertson Dipilih jadi Wakil PM Selandia Baru

CNN Indonesia
Senin, 02 Nov 2020 19:50 WIB
PM Selandia Baru Jacinda Ardern memilih Grant Robertson sebagai wakil perdana menteri menggantikan Winston Peters.
Grant Robertson (kanan) dipilih menjadi wakil perdana menteri Selandia Baru. (Foto: AFP/MARTY MELVILLE)
Jakarta, CNN Indonesia --

Grant Robertson dipercaya untuk menjadi Wakil Perdana Menteri Selandia Baru yang baru mendampingi PM Jacinda Ardern.

Ardern mengumumkan susunan kabinet barunya setelah memenangkan kembali pemilihan umum. Partai Buruh menang telak dalam pemilu dan kembali mengusung Ardern sebagai perdana menteri.

Bukan hanya menunjuk Robertson yang secara terbuka mengakui sebagai gay, Ardern juga menunjuk sejumlah anggota parlemen dari suku Maori untuk menduduki jabatan penting, termasuk Nania Mahuta dan Kelvin Davis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mahuta ditunjuk sebagai menteri luar negeri, sementara Davis sebagai menteri urusan anak-anak. Suku Maori sendiri terkenal dengan seni tato di bagian tubuh, termasuk di wajahnya.

Robertson secara terbuka menyatakan diri sebagai sosok gay, ia mengatakan telah mencoba menjadi menteri untuk semua warga Selandia Baru. Dia juga mengatakan penting bagi anggota komunitas LGBT untuk mengambil peran utama.

"Saya banyak mendapat surel dan pesan dari kaum gay, lesbian, biseksual, dan transgender yang memandang ke arah kami untuk memberikan model peran seperti itu," kata Robertson seperti dilansir Associated Press.

"Jadi saya akan terus melakukan pekerjaan saya seperti yang selama ini saya lakukan, saya sangat bangga memilik peran tersebut," ucapnya menambahkan.

Robertson menggantikan Winston Peters sebagai wakil perdana menteri. Peters dan partainya di Selandia Baru gagal terpilih kembali.

Davis sebenarnya sosok yang diharapkan akan mengambil peran wakil perdana menteri, tetapi dia menolaknya untuk fokus pada tanggung jawabnya yang lain.

Ardern menjelaskan alasan penunjukan sejumlah sosok untuk jabatan tertentu diberikan dengan melihat pada prestasi setiap individu.

"Saya pikir salah satu hal yang menakjubkan tentang Selandia Baru adalah bahwa sekarang kita sering berada di ruang di mana semua pertanyaan (tentang keragaman) sering kali menjadi pertanyaan kedua, perwakilannya ada di sana. Dan itu bukan pertimbangan pertama," ucap Andern.

Dalam pemilihan 17 Oktober, Partai Buruh memenangkan mayoritas suara di parlemen. Kemenangan ini merupakan yang pertama kali terjadi di Selandia Baru sejak menerapkan sistem pemungutan suara proporsional 24 tahun lalu.

Partai Buruh pada Minggu (1/11) lalu menandatangani perjanjian kerja sama terkait masalah iklim, lingkungan, dan kesejahteraan anak dengan Partai Hijau. Dua anggota parlemen dari Partai Hijau mendapat peran sebagai menteri di luar kabinet.

Selain mengangkat sejumlah sosok, Ardern juga menurunkan jabatan beberapa menteri yang dianggap memiliki kinerja buruk selama menjabat. Mereka adalah Phil Twyford yang kini menjadi menteri dengan peringkat lebih rendah di luar kabinet.

(ndn/evn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER