
Penyidik FBI menyelidiki ledakan mobil karavan pada Natal, Jumat (25/12). Dugaannya, ledakan merupakan bom bunuh diri.
Ledakan diduga kuat berasal dari sebuah mobil karavan (RV), yang diparkir di depan gedung kantor perwakilan perusahaan telekomunikasi AS, AT&T, di 166 2nd Avenue North.
Mobil karavan itu meledak pada pukul 06.30 waktu setempat ketika tim penjinak bom akan dikerahkan.
Dampak ledakan merusak 41 bangunan dan pertokoan di sekitar lokasi. Sebanyak tiga orang terluka dalam peristiwa itu.
Korban jiwa bisa dihindari karena saksi dan polisi mendengar rekaman suara peringatan dari dalam kendaraan itu, yang menyatakan bom akan meledak 15 menit sebelum kejadian. Polisi lantas mengevakuasi seluruh orang dari lokasi itu.