Jalan Tol Skeikh Zayed, Hasil Kemesraan Indonesia-UEA

CNN Indonesia
Senin, 12 Apr 2021 18:52 WIB
Pemerintah mengubah nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated menjadi Jalan Tol Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ).
Ilustrasi. Pemerintah mengubah nama Tol Japek II Layang jadi Mohamed Bin Zayed sebagai penghormatan karena Jokowi juga dipakai untuk nama jalan di Abu Dhabi. (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah mengubah nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated menjadi Jalan Tol Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ).

MBZ merupakan Putra Mahkota Abu Dhabi, sekaligus Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab (UEA).

Peresmian nama jalan itu dilakukan pada Senin (12/4) oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah pihak menganggap pengubahan nama tersebut menandakan besarnya penghormatan Presiden Jokowi terhadap sosok MBZ dan hubungan kedua negara yang erat.

Sebab, penamaan jalan tersebut juga dilakukan pemerintah setelah UEA melakukan hal serupa. Pada Oktober 2020 lalu, pemerintah UEA menjadikan nama Jokowi sebagai salah satu jalan utama di Ibu Kota Abu Dhabi.

Langkah itu disebut Kedutaan Besar Abu Dhabi di Jakarta dilakukan sebagai penghargaan atas "penguatan hubungan bilateral antara kedua negara."

Jalan Presiden Joko Widodo terletak di salah satu ruas jalan utama Abu Dhabi, yang membelah Abu Dhabi National Exhibition Center (ADNEC) dengan kawasan kedutaan negara asing.

Sebelum dinamakan Jalan Presiden Joko Widodo, jalan tersebut dinamakan Al Ma'arid Street atau dalam bahasa Indonesia berarti pameran.

Melalui pernyataan, kedubes RI di Abu Dhabi saat itu mengatakan bahwa penamaan Jalan Presiden Joko Widodo ini menggambarkan hubungan bilateral antara Jakarta dan Abu Dhabi yang sangat erat.

Penghargaan itu, kata Kedubes RI di Abu Dhabi, juga merupakan cara pemerintah UEA menghargai Jokowi yang berperan penting dalam memperkuat relasi kedua negara.

Indonesia dan Uni Emirat Arab telah menjalin hubungan diplomatik yang sudah berlangsung lebih dari 45 tahun sejak 1976 silam.

Indonesia merupakan salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan UEA pada 1971 atau lima tahun sebelum pembukaan hubungan diplomatik antara kedua negara.

Khusus pada bidang ekonomi, UAE merupakan salah satu investor terbesar di Indonesia baik pembangunan infrastruktur maupun dukungan finansial lainnya.

Terakhir, pemerintah UAS mengumumkan akan berinvestasi pada Lembaga Pengelola Investasi (LPI) milik Indonesia, Indonesia Investment Authority (INA).
Total nilai investasi yang akan diberikan ke LPI mencapai US$10 miliar.

(rds/dea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER