India berencana memberikan obat anti parasit Ivermectin untuk mengatasi gelombang kedua pandemi Covid-19 di negara itu.
Setidaknya 2 negara bagian di India akan menggunakan obat tersebut, yaitu Goa dan Uttarakhand.
Goa mulai memberikan Ivermectin kepada semua warga di atas 18 tahun. Goa merupakan salah satu negara bagian di sekitar pantai dan jadi salah satu surga wisata di India.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, negara bagian Uttarakhand di Himalaya mengumumkan rencana distribusi tablet tersebut kepada warga di atas usia dua tahun.
Sebagian besar negara di dunia masih mengandalkan vaksin untuk mencegah penularan corona. Namun, beberapa negara Amerika Latin mulai beralih ke pengobatan Ivermectin yang belum terbukti.
Meski para peneliti memperingatkan agar tidak menggunakan obat cacing ini di luar uji klinis, tapi masyarakat di sejumlah negara, seperti Peru dan Bolivia, sudah menggunakannya untuk pengobatan Covid-19 sehingga sulit bagi para peneliti untuk mengujinya dengan benar.
Ivermectin memang obat bebas yang tergolong murah. Selama beberapa dekade terakhir, obat tersebut kerap digunakan untuk mengobati hewan ternak dan orang-orang yang terinfeksi cacing parasit.
Dalam beberapa bulan terakhir popularitas Ivermectin melonjak di Peru, Bolivia, Guatemala, dan beberapa negara Amerika Latin lainnya sebagai obat Covid-19.
Polisi Peru bahkan sempat menyita sekitar 20 ribu botol Ivermectin yang dijual di pasar gelap. Sebuah universitas Peru juga telah mengumumkan akan memproduksi 30 ribu dosis Ivermectin untuk meningkatkan pasokan negara.
(rds/has)