Kasus Baru Covid RI Tertinggi hingga Saudi Setujui Sinovac
Sejumlah peristiwa terjadi di berbagai belahan dunia pada Selasa (13/7). Mulai dari kasus positif dan kematian baru Covid-19 Indonesia tertinggi di dunia hingga Arab Saudi setujui izin penggunaan vaksin Sinovac.
1. Kasus Positif dan Kematian Baru Covid RI Tertinggi di Dunia
Indonesia mencatat kasus harian positif dan kematian baru akibat virus corona tertinggi di dunia pada Senin (12/7).
Berdasarkan data Worldometer, penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia menempati urutan tertinggi dengan 40.427 orang, disusul Inggris sebanyak 34.471, dan India 27.404.
Sementara kasus kematian harian Covid-19 Indonesia bertambah 891, kemudian disusul Brasil di urutan kedua dengan 765 jiwa, dan Rusia 710 korban meninggal.
Sedangkan untuk kasus sembuh, Indonesia menempati urutan ketiga dengan 34.754 pasien. Urutan pertama pasien sembuh ditempati Brasil dengan 78.342 orang dan India sebanyak 45.261
2. Tersangka Pembunuh Presiden Haiti Disebut Eks Informan FBI
Sejumlah tersangka pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise disebut pernah bekerja sebagai informan badan penegak hukum Amerika Serikat, termasuk di Biro Investigasi Federal (FBI).
Sejumlah sumber melaporkan sejauh ini tercatat ada 28 orang yang disangka terlibat pembunuhan Moise. Banyak dari para tersangka itu merupakan tentara bayaran asal Kolombia yang disewa melalui sebuah perusahaan keamanan bermarkas di Florida, AS.
Salah satu sumber menuturkan seorang tersangka pernah bekerja sebagai informan untuk FBI. Namun, dalam pernyataannya kepada CNN, FBI menyatakan lembaga itu tidak mengomentari terkait para informan mereka.
FBI menegaskan bahwa mereka selalu menggunakan "sumber yang sah dalam mengumpulkan informasi intelijen" untuk setiap penyelidikan kasus.
3. Kemenkes Arab Saudi Setujui Izin Penggunaan Vaksin Sinovac
Pemerintah Arab Saudi memberikan izin penggunaan vaksin Covid-19 Sinovac buatan China.
Melalui pernyataan di situs Kementerian Kesehatan Arab Saudi, mereka mencantumkan Sinovac dalam daftar vaksin yang disetujui izin penggunaannya di negara itu.
"Jenis-jenis vaksin yang disetujui Kerajaan adalah Pfizer-BioNTech, Moderna, Oxford-AstraZeneca, Janssen, Sinopharm, dan Sinovac," bunyi pernyataan Kemenkes Arab Saudi.
Dalam pernyataan itu, Kemenkes Saudi sebenarnya tengah menjelaskan persyaratan pengajuan perpanjangan izin tinggal warga Asing di negara tersebut.
(dea)