Afghanistan merupakan 'rumah' bagi sejumlah etnis. Sebanyak empat etnis besar mendiami negara Asia Tengah itu.
Keempat besar etnis di sana antara lain Pashtun, Tajik, Hazara, dan Uzbek. Etnis Pashtun tentu yang menjadi mayoritas di Afghanistan.
Berikut 4 besar etnis di Afghanistan beserta komposisi kepercayaan mereka seperti dilansir dari AFP:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pashtun merupakan grup entis terbesar di Afghanistasn dengan total 42 persen dari populasi. Sebagian besar orang Pashtun merupakan penganut Islam Sunni dengan bahasa Pashto.
Mereka telah mendominasi politik Afghanistan sejak abad ke-18. Banyak para pemimpin Pashtun bahkan meyakini bahwa etnis mereka yang berhak untuk memimpin Afghanistan sehingga kerap membuat etnis lain marah.
Di satu sisi, kelompok milisi Taliban yang kini kembali mengontrol Afghanistan, didominasi oleh etnis Pashtun. Presiden yang pernah berkuasa ketika Taliban tersingkir pun masih berdarah Pashtun, yaitu Hamid Karzai dan Ashraf Ghani.
Pashtun secara geografis banyak tesebar di Afghanistan sebelah selatan dan timur. Dominasi mereka pun kerap menimbulkan permusuhan dengan etnis yang lain.
Tajik menempati etbis terbanyak kedua setelah Pashtun di Afghanistan. Total populasi seperempat lebih dari seluruh etnis di negara itu.
Bahasa sehari-hari mereka adalah dialek Farsi yang disebut Dari. Etnis itu banyak tersebar di Afghanistas bagian utara dan barat. Basis terbesar merka ada di Lembah Panjshir, Kota Herat bagian barat dan sejumlah provinsi di utara.
Lembah Panjshir dikenal dengan resistensi mereka terhadap pendudukan dari rezim Soviet hingga Taliban pada 1980-an.
Meski tidak mendominasi secara politik, sejumlah pemimpin Tajik mulai bermunculan beberapa dekade belakangan.
Lihat Juga :![]() KILAS INTERNASIONAL Taliban Salahkan AS hingga Mesir Tutup Perbatasan Gaza |
Salah satu yang paling dikenal adalah Ahmad Shah Massoud, yang mendapat julukan Singa dari Panjshir. Cerita kepahlawanannya ketika ia melawan Tentara Merah Soviet dan Taliban.
Burhanuddin Rabbani, salah satu tokoh Tajik yang menjadi Presiden pada 1992 hingga 1996 sebelum Kabul jatuh ke cengkeraman Taliban.
Uraian singkat dua etnis lainnya di Afghanistan baca di halaman 2...