Terancam China, Taiwan Genjot Latihan Perang Dua Kali Lipat

CNN Indonesia
Selasa, 02 Nov 2021 18:57 WIB
Taiwan akan menambah latihan perang pasukan cadangan militernya hingga dua kali lipat tahun depan, di tengah peningkatan provokasi China.
Ilustrasi latihan militer Taiwan. (AP/Chiang Ying-ying)
Jakarta, CNN Indonesia --

Taiwan akan menambah latihan perang pasukan cadangan militernya hingga dua kali lipat tahun depan, di tengah peningkatan provokasi China.

Kementerian Pertahanan Taiwan menyatakan bahwa mulai tahun depan, latihan tempur pasukan cadangannya akan ditambah dari sebelumnya 5-7 hari per satu sesi menjadi 14 hari.

"[Latihan ini] dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan tempur pasukan cadangan," demikian pernyataan Kemenhan Taiwan yang dikutip Reuters, Selasa (2/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Durasi latihan perang juga akan diperpanjang hingga 56 jam, dari sebelumnya hanya setengah hari. Selain itu, pasukan cadangan juga harus melepaskan tembakan dua kali lipat lebih banyak dalam latihan.

Meski demikian, program ini hanya berlaku untuk sekitar 13 persen dari 110 ribu anggota pasukan cadangan yang bakal dilatih Kemhan tahun depan.

Seiring program ini berjalan, Kemhan akan meninjau lebih jauh perlu penambahan porsi anggota yang mengikuti tambahan latihan atau tidak.

Program penambahan latihan ini diumumkan ketika ketegangan antara China dan Taiwan terus meningkat dalam beberapa bulan belakangan.

Ketegangan kian tinggi sejak awal Oktober lalu, ketika China mengirimkan nyaris 150 pesawat ke Zona Identifikasi Pertahanan Udara Taiwan (ADIZ).

Sejak saat itu, China terus mengerahkan pesawat ke ADIZ, meski jumlahnya tak sebanyak pada awal Oktober.

Sementara itu, para pejabat China dan Taiwan pun terus saling serang pernyataan. Taipei terus bersumpah akan mempertahankan wilayahnya, sementara Beijing menekankan bahwa Taiwan merupakan bagian dari kedaulatannya.

(has)


[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER