Belajar dari Belanda Atasi Banjir, Warga Rela Digusur demi Jalur Air

CNN Indonesia
Sabtu, 06 Nov 2021 15:52 WIB
Sebagai negara rentan banjir, pemerintah Belanda selalu putar otak. Kini, merekamenggusur lahan warga untuk aliran air. Penduduk pun rela membantu pemerintah.
Ilustrasi. (iStockphoto/Sjoerd van der Wal)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebagai negara rentan banjir, pemerintah Belanda selalu putar otak untuk mencegah bencana. Kini, mereka membiarkan air hujan yang sudah menumpuk mengalir ke lahan warga. Penduduk pun rela membantu pemerintah.

Belanda mulai mengubah taktiknya dalam beberapa waktu belakangan. Mereka sadar tak bisa lagi melakukan cara yang sama di tengah perubahan iklim.

Dulu, Belanda mengandalkan tanggul dan tembok untuk menjaga agar warganya tak terkena banjir. Namun, pemerintah Belanda memutuskan untuk menghancurkan tembok penahan air dan merelokasi warganya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anneke van Lelieveld, salah satu warga Belanda yang tinggal di daerah Sungai New Merwede, menceritakan pengalamannya.

"Perasaan saya campur aduk karena itu (daerah sungai tempat tinggalnya) merupakan daerah tempat tinggal tetangga saya," kata van Lilieveld kepada CNN.

"Saya sedih karena saya tahu betapa sedihnya tetangga saya kala itu, karena dia memberikan tanahnya."

Van Lelieveld bercerita, tanah yang dahulu merupakan perkebunan milik tetangganya, kini tertutupi air karena pemerintah sengaja menghancurkan tembok penahan dan mengubahnya menjadi tanggul. Lahan itu dibiarkan tergenang supaya daerah itu mampu menyerap air kala sungai meluap.

Dengan cara ini, Belanda tak lagi mencegah air masuk ke daerah perumahan, tapi membiarkan aliran itu melewati sungai tanpa halangan tembok penahan.

Walaupun pada akhirnya lahan itu tak dapat digunakan untuk pertanian, Van Lilieveld bisa hidup di sekitar daerah itu tanpa terancam banjir. Tanggul itu menjaga rumah Van Lilieveld dan beberapa jalan tetap kering.

Pengalihfungsian daerah ini merupakan bagian dari proyek penanganan iklim yang dinamai "Ruang untuk Sungai" oleh pemerintah setempat.

Baca penjelasan proyek pemerintah Belanda di halaman berikutnya >>>

Belajar dari Belanda Atasi Banjir, Warga Rela Digusur demi Jalur Air

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER