Merunut Awal Kabar Rusia Serang Ukraina Besok

CNN Indonesia
Selasa, 15 Feb 2022 18:29 WIB
Mengulik kabar bahwa Rusia disebut bakal mulai menyerang Ukraina pada Rabu (16/2).
Gambar dari satelit penumpukan militer Rusia di dekat Ukraina. (via REUTERS/MAXAR TECHNOLOGIES)
Jakarta, CNN Indonesia --

Rusia disebut bakal mulai menyerang Ukraina pada Rabu (16/2). Desas-desus ini muncul di tengah kekhawatiran dunia Moskow bakal benar-benar menginvasi Kiev. Pasalnya, negara itu sudah menempatkan ribuan pasukan mereka di dekat perbatasan Ukraina.

Beberapa pejabat Amerika Serikat mengonfirmasi pada Politico Rusia akan melakukan serangan fisik ke Ukraina pada Rabu (16/2). Washington juga mengatakan pada sekutu mereka serangan ini bakal dimulai dengan peluncuran rudal dan serangan siber.

Selain itu, penasihat keamanan AS, Jake Sullivan, menyampaikan Rusia bisa saja menginvasi Ukraina sebelum Olimpiade Beijing selesai, yakni sebelum 20 Februari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sullivan juga mengimbau seluruh warga Amerika untuk meninggalkan Ukraina dan menyatakan invasi Rusia bisa dimulai dengan serangan udara sehingga membuat pendaratan pesawat sulit.

"Risiko sudah cukup tinggi dan ancaman yang ada sekarang cukup untuk mendesak, menjadikan sekarang merupakan waktu yang tepat untuk pergi," tutur Sullivan, dikutip dari VOA.

Merespons kabar ini, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, meminta semua pihak segera memberikan bukti informasi lengkap jika ada yang mengetahui Rusia bakal menyerang Kiev pada 16 Februari.

"Kami paham ada risiko. Jika kalian, atau siapa pun, punya informasi 100 persen invasi Rusia akan dimulai pada tanggal 16, tolong berikan informasi itu kepada kami," ujar Zelensky, seperti dikutip Associated Press.

Zelensky juga meminta warga agar tak panik menghadapi desas-desus ini.

Situasi Rusia dan Ukraina semakin tak menentu. Beberapa pakar menilai perang bisa saja meletus di dua wilayah itu, meski masih ada peluang untuk melakukan diplomasi.

Namun, sejumlah negara mengimbau warga mereka yang berada Ukraina untuk segera pergi akibat kemungkinan perang ini. Beberapa negara tersebut yakni AS, Kanada, Belanda, Jerman, dan Italia.



(pwn/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER