Inggris: Putin Bisa Invasi Besar-besaran di Ukraina dan Kuasai Kiev
Inggris menyatakan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin, sangat mungkin melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina dan menduduki ibu kota negara itu, Kiev.
"Kami pikir sangat mungkin dia (Putin) akan menindaklanjuti rencananya untuk menginvasi besar-besaran ke Ukraina," kata Menteri Luar Negeri Inggris, Liz Truss, kepada Sky News, seperti dikutip AFP, Rabu (23/2).
Ketika disinggung kemungkinan Putin menguasai Kiev, Truss berkata, "Kami pikir sangat mungkin, itu ada dalam rencana dia."
Meski demikian, dia mengaku belum memiliki bukti lengkap soal agresi besar-besaran ini. Menurut dia, situasi sekarang ini masih sangat ambigu.
Konflik antara Rusia dan Ukraina kembali menyala usai Putin mengakui kemerdekaan wilayah di Ukraina Timur, Donetsk dan Luhansk. Kedua wilayah ini dikuasai kelompok separatis pro-Rusia.
Ia juga mengerahkan pasukan ke wilayah tersebut dengan dalih untuk menjaga perdamaian. Sejumlah negara menganggap pengerahan pasukan ini sebagai invasi, mengingat Luhansk dan Donestk masih menjadi bagian resmi Ukraina.
Tindakan Putin pun membuat geram sejumlah negara, mulai dari Amerika Serikat, Jerman, Inggris, Jepang, hingga Uni Eropa. Mereka memutuskan akan menjatuhkan sanksi ke Moskow.
Konflik ini sudah memanas sejak akhir tahun lalu.Saat itu, Rusia mengerahkan lebih dari 100 ribu tentara ke perbatasan Ukraina. AS menuding Rusia bisa melakukan invasi kapan saja dengan dalih operasi bendera palsu.
Intinya, operasi ini biasanya terjadi ketika satu pihak membuat serangan palsu yang seolah-olah dilakukan kubu lain. Ketika situasi panas, mereka memiliki dalih untuk menyerang pihak lawan.
Konflik memanas ketika kelompok separatis pro-Rusia di Luhansk dan Donetsk mengklaim diserang pasukan Ukraina. Kiev membantah tuduhan ini, tapi kedua pasukan kemudian terlibat baku tembak.
Saat situasi makin panas, Presiden Vladimir Putin mengumumkan pengakuan kemerdekaan Luhansk dan Donetsk. Ia kemudian mengerahkan pasukan ke wilayah di timur Ukraina tersebut.
(isa/has)