Mengenal Status Netral-Demiliterisasi Usulan Ukraina ke Rusia

CNN Indonesia
Jumat, 18 Mar 2022 08:12 WIB
Bantuan persenjataan AS untuk Ukraina. (AFP/Sergei Supinsky)
Jakarta, CNN Indonesia --

Negosiasi Rusia dan Ukraina masih berjalan di tengah invasi Kremlin ke negara tetangganya itu. Salah satu yang menjadi pembahasan adalah status netral-demiliterisasi yang diusulkan Ukraina.

Negosiator Rusia Vladimir Medinsky, mengungkapkan bahwa Ukraina mengajukan usul menjadi negara netral-demiliterisasi seperti Swedia dan Austria.

"Pelestarian dan pengembangan status netral Ukraina, demiliterisasi Ukraina, dan berbagai hal terkait ukuran angkatan bersenjata Ukraina sedang dibahas," tutur Medinsky seperti dikutip dari TASS, Kamis (17/3).

"Ukraina mengajukan status netral demiliterisasi yang memiliki angkatan darat dan laut sendiri. Seluruh isu ini masih dibahas di tingkat menteri pertahanan Rusia dan Ukraina," ia menambahkan.

Negosiator mengatakan Ukraina memegang netralitas saat ini. Netralitas itu dipertahankan dalam deklarasi Kedaulatan Ukraina ketika negara itu berpisah dari Uni Soviet.

Meski demikian, pihak Rusia merasa status itu tidak cukup terkait status Crimea dan Donbas.

"Tentu saja, masalah utama bagi kami adalah status Crimea dan Donbas serta beberapa masalah kemanusiaan termasuk Denazifikasi, hak-hak warga berbahasa Rusia dan sebagainya," tutur Medinsky.

Lalu, apa itu status netral dan demiliterisasi? Baca di halaman berikutnya...



Status Netral dan Demiliterisasi


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :