Empat Orang Tewas Imbas Penusukan di Israel, Pelaku Diduga ISIS

Empat orang meninggal dunia di Israel akibat penusukan oleh seseorang yang diduga jaringan ISIS. Mengutip kantor berita AFP, pelaku ditembak mati oleh warga setempat yang berada di lokasi kejadian.

Warga setempat, Liraz Zrihan mengaku melihat pelaku berada di pom bensin membawa pisau berukuran panjang seperti pedang pada pukul 16.00 waktu setempat, Selasa (22/3).

Pelaku lalu berkeliling mencari orang yang akan ditikam. Seorang wanita dipilih menjadi target. Korban ditusuk hingga meregang nyawa.

Pelaku lalu merebut mobil milik warga dan menabrak seorang pria berusia sekitar 60 tahun. Dua korban jiwa belum membuat pelaku merasa cukup.

Mengutip AFP, pelaku lalu beranjak ke pusat perbelanjaan dan menusuk dua orang lainnya. Hingga kemudian dia ditembak mati oleh warga setempat.

Sejumlah media lokal menyebut pelaku diduga bernama Mohammed Abu al-Kiyan yang selama ini dikenal sebagai guru sekolah berusia sekitar 30 tahun. Pernah dihukum karena mencari hubungan dengan ISIS dan menyebarkan ideologi jihad.

Akan tetapi, sejauh ini kepolisian setempat belum membeberkan identitas pelaku.

Sementara itu, Perdana Menteri Naftali Bennett berjanji akan menindak tegas teroris dan kelompoknya. Dia sudah bertemu dengan menteri pertahanan dan dalam negeri untuk membicarakan itu lebih jauh.

"Aparat keamanan dalam posisi waspada. Kami akan bekerja keras melawan teroris. Kami juga akan mengejar mereka serta kelompok yang membantunya," kata Bennet.

Bennet juga memuji warga yang memutuskan untuk menembak mati pelaku. Menurutnya, itu diperlukan guna mencegah korban jiwa bertambah banyak.

"Tindakan itu didasari akal sehat dan keberanian," kata Bennet.