
Penduduk Sri Lanka terus berjuang dengan keadaan ekonomi negaranya yang masih buruk, Kamis (7/4).
Proses jual beli di pasar sayur Pettah masih terus berjalan di tengah krisis besar yang sedang melanda Sri Lanka.
Pinjaman yang melambung dan salah kaprah mengelola finasial negara menciptakan defisit dan kekurangan anggaran.
Ratusan warga berunjuk rasa atas situasi ini dan meminta Presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa untuk turun dari jabatannya.