Slovakia Sumbang Sistem Pertahanan Udara S-300 Eks Soviet ke Ukraina
Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger pada Jumat (8/4) mengatakan negaranya telah menyumbangkan sistem pertahanan udara S-300 eks kepada Ukraina demi membantu negara itu bertahan dari serangan Rusia.
S-300 ini merupakan sistem pertahanan jarak jauh buatan Uni Soviet. Sistem ini biasa digunakan untuk bertahan melawan pesawat dan rudal jelajah.
Tapi Heger menyatakan bantuan itu tidak berarti Slovakia telah bergabung dalam konflik dengan Rusia.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa Republik Slovakia telah menyumbangkan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina. Itu demi memenuhi permintaan bantuan Ukraina," tulis Heger di Facebook seperti dikutip dari AFP, Jumat (8/4).
Dia menambahkan pertahanan Slovakia akan diperkuat dalam beberapa hari mendatang dengan sistem pertahanan rudal tambahan dari sekutu.
Bulan lalu, Bratislava mengatakan akan memberikan sistem rudal anti-pesawat buatan Rusia ke Ukraina. Tapi bantuan itu akan diberikan hanya dengan syarat; menerima pengganti untuk menghindari celah keamanan NATO.
Heger mengatakan Slovakia menyediakan sistem pertahanan ke Ukraina dan warganya yang tidak bersalah. Ia percaya bahwa sistem ini akan membantu menyelamatkan banyak nyawa warga sipil Ukraina yang tidak bersalah.
(afp/agt)