Inggris: Rusia Ingin 'Menang Besar' di Ukraina sebelum 9 Mei

CNN Indonesia
Kamis, 21 Apr 2022 19:05 WIB
Intelijen Inggris mengungkap bahwa Rusia menargetkan kemenangan besar di Ukraina menjelang perayaan Hari Kemenangan mereka yang jatuh pada 9 Mei mendatang.
Intelijen Inggris mengungkap bahwa Rusia menargetkan kemenangan besar di Ukraina menjelang perayaan Hari Kemenangan mereka yang jatuh pada 9 Mei mendatang. (Reuters/Alexander Ermochenko)
Jakarta, CNN Indonesia --

Intelijen Inggris mengungkap bahwa Rusia menargetkan kemenangan besar di Ukraina menjelang perayaan Hari Kemenangan mereka yang jatuh pada 9 Mei mendatang.

"Rusia tampaknya ingin memperlihatkan kesuksesan signifikan menjelang perayaan Hari Kemenangan tahunan mereka pada 9 Mei," demikian pernyataan intelijen Inggris melalui Twitter, Kamis (21/4).

Mereka pun memperkirakan Rusia bakal melancarkan serangan besar-besaran di berbagai titik di Ukraina menjelang tanggal 9 Mei.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pasukan Rusia sekarang sedang bergerak dari area utama di Donbas menuju Kramatorsk, yang masih menderita akibat serangan roket terus menerus," tulis intelijen Inggris.

Berdasarkan pemantauan intelijen Inggris, manuver pasukan udara Rusia masih terus bertahan demi mendukung angkatan darat mereka yang sedang berupaya merebut wilayah timur Ukraina.

Dari langit, Rusia berupaya menekan dan menghancurkan kekuatan angkatan udara Ukraina yang juga sedang melindungi pasukan nasionalnya dari gempuran Negeri Beruang Merah.

Hingga saat ini, belum jelas maksud "kesuksesan signifikan" yang dimaksud intelijen Inggris. Namun belakangan, Rusia memang sedang memperkuat gempuran mereka di timur Ukraina.

Sejak awal invasi pada 24 Februari lalu, kawasan timur tersebut memang menjadi salah satu titik panas pertempuran.

Sejumlah daerah di timur Ukraina kini dikuasai oleh kelompok separatis pro-Rusia, tepatnya di Luhansk dan Donetsk yang berada di kawasan Donbas.

Di bagian selatan, ada pula kawasan Crimea yang sudah dicaplok Rusia pada 2014 lalu. Di antara Donbas dan Crimea terhampar wilayah Mariupol. Kini, Rusia menggencarkan serangan di Mariupol.

Ukraina menduga, Rusia ingin memecah negara mereka menjadi dua bagian, layaknya Korea Utara dan Korea Selatan.

(has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER