ISIS Klaim Bom Masjid Syiah Afghanistan, 12 Orang Tewas

CNN Indonesia
Kamis, 21 Apr 2022 21:00 WIB
ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom di masjid Syiah di Maza-i-Sharif, Afghanistan, yang menewaskan 12 orang pada hari ini, Kamis (21/4).
ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom di masjid Syiah di Maza-i-Sharif, Afghanistan, yang menewaskan 12 orang pada hari ini, Kamis (21/4). (AFP/Wakil Koshar)
Jakarta, CNN Indonesia --

ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom di masjid Syiah di Maza-i-Sharif, Afghanistan, yang menewaskan 12 orang pada hari ini, Kamis (21/4).

"Tentara khalifah berhasil menyelundupkan bom tas [ke dalam masjid]," demikian pernyataan ISIS melalui Telegram, seperti dilansir AFP.

ISIS mengklaim bahwa anggotanya tersebut kemudian meledakkan bom itu dari jauh setelah masjid dipenuhi jemaah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibat ledakan tersebut, setidaknya 12 nyawa melayang dan 58 orang lainnya terluka, 32 di antaranya dalam kondisi serius.

Selama Ramadan, serangan di Afghanistan memang meningkat. Di hari yang sama, setidaknya empat orang tewas akibat serangan bom di Kota Kunduz.

Juru bicara kepolisian Kunduz, Obaidullah Abedi, mengatakan bahwa pelaku membawa bom sembari mengendarai sepeda. Menurutnya, pelaku menargetkan satu kendaraan yang ditumpangi mekanis Taliban.

Secara khusus, serangan terhadap kaum Syiah juga melonjak selama Ramadan. Pada Selasa (19/4) lalu, dua bom meledak di depan sebuah sekolah Syiah di Kabul, menewaskan enam orang dan melukai 25 lainnya.

Hingga saat ini, belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu. Namun sebelumnya, serangan terhadap kaum Syiah selalu didalangi ISIS.

[Gambas:Video CNN]

Sejak Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan tahun lalu, ISIS memang menjadi salah satu tantangan terbesar.

Tak lama setelah Taliban merebut kuasa, ISIS meledakkan bom bunuh diri di bandara Kabul yang menewaskan lebih dari 60 orang.

Setelah itu, ISIS terus melakukan serangan ke kelompok-kelompok tertentu di Afghanistan, terutama Taliban dan kaum Syiah.

[Gambas:Video CNN]

(has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER