Daftar Presiden Rusia dari Masa ke Masa

CNN Indonesia
Senin, 23 Mei 2022 14:20 WIB
Sebelum Vladimir Putin, Rusia juga pernah dipimpin oleh sejumlah tokoh. Berikut daftar presiden Rusia dari masa ke masa.
Daftar presiden Rusia dari masa ke masa beserta masa jabatannya. (REUTERS/SPUTNIK)
Jakarta, CNN Indonesia --

Setelah runtuhnya negara adidaya Uni Soviet pada 1991 silam, sejak itulah Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia (RSFSR) atau yang lebih akrab disebut Rusia berdiri menjadi sebuah negara yang menganut sistem presidensial dan parlementer yang dipimpin oleh seorang presiden.

Usai merdeka pada 1991 silam, Rusia tercatat telah dipimpin oleh 3 presiden berbeda. Berikut daftar presiden Rusia dari masa ke masa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rusia kini menjelma menjadi salah satu negara maju di berbagai bidang, baik dari segi ekonomi, teknologi, termasuk juga untuk urusan militer.

Lantas siapa saja sosok presiden Rusia terdahulu sebelum Vladimir Putin? Berikut daftarnya beserta masa jabatannya.

1. Boris Yeltsin (1991-1999)

Russian President Boris Yeltsin addresses the 9th Congress of People's Deputies of Russia 27 March, 1993 in Moscow. Yeltsin asked Congress 27 March to drop  new attempts to remove him from office. (Photo by DIMA TANIN / AFP)Presiden Rusia dari masa ke masa, Boris Yeltsin (Photo by DIMA TANIN / AFP)

Melansir Britannica, presiden pertama pilihan publik menjabat negara Rusia adalah Boris Yeltsin sejak 1991-1999.

Boris Yeltsin merupakan presiden pertama Rusia yang dipilih oleh rakyat. Boris Yeltsin merupakan seorang politikus andal yang berhasil membawa Rusia melewati krisis ekonomi dan politik.

Pemilik nama lengkap Boris Nikolayevich Yeltsin ini lahir di daerah Butka, Sverdlovsk sekarang disebut Yekaterinburg pada 1 Februari 1931 silam. Ia memerintah Rusia sejak terpilih pada 12 Juni 1991 setelah mendapatkan 57 persen dukungan.

Sebenarnya sebelum Boris, Rusia yang masih menjadi Uni Soviet itu lebih dulu dipimpin Mikhail. S. Gorbachev dari 1985 hingga 1991.

Selama kepemimpinan Boris, Rusia mengalami perubahan perekonomian dari ekonomi komando menjadi ekonomi pasar. Boris juga mengambil alih banyak tanggung jawab. Mulai dari keuangan, peraturan urusan luar negeri, sampai sistem pertahanan.

Kepribadiannya selama menjabat sebagai kepala negara selalu disorot. Terlebih setelah sikap kontroversialnya diketahui secara meluas akibat pengaruh minuman keras.

Sebelum mengundurkan diri, ia pernah diserang Duma Rusia yaitu parlemen negara bagian atas tuduhan penyebab pecahnya Uni Soviet serta berbagai masalah lain.

Kemudian pada 31 Desember 1999 Boris resmi mengundurkan diri dan menunjuk Vladimir Putin untuk menggantikannya sebagai Presiden Rusia.


2. Vladimir Putin (2000-2008)

Russian President Vladimir Putin waves during a concert marking the eighth anniversary of Russia's annexation of Crimea at Luzhniki Stadium in Moscow, Russia March 18, 2022. Sputnik/Ramil Sitdikov/Kremlin via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY.Presiden Rusia dari masa ke masa, Vladimir Putin yang menjabat pada 2000-2008 dan kembali menjadi Presiden Rusia pada 2012 hingga sekarang. (via REUTERS/SPUTNIK)

Masih tentang presiden Rusia dari masa ke masa. Setelah Boris, penggantinya adalah Vladimir Putin yang saat itu menjabat Perdana Menteri di pemerintahan Boris Yeltsin.

Ketika mendapat tugas menjadi perdana menteri Presiden Boris Yeltsin, Putin menjabat dari tahun 1999 sampai 2000. Kemudian terpilih sebagai presiden pengganti dari 2000 hingga 2008 untuk mengisi kekosongan kepemimpinan.

Latar belakang Putin adalah mahasiswa lulusan hukum dari Leningrad State University yang lulus tahun 1975. 

Pemilik nama lengkap Vladimir Vladimirovich Putin ini selain merupakan seorang politikus juga merupakan mantan pejabat militer yang cukup disegani.

Bahkan ia juga pernah menjadi bagian dari Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti atau KGB yang merupakan badan intelijen Rusia.

Selama menduduki jabatan Presiden Rusia pengganti Boris, Putin membenahi restrukturisasi pemerintah serta melanjutkan aksi militer Rusia.

Pada pemilihan presiden 2008 Putin belum bisa mencalonkan diri menjadi kepala negara, sehingga kembali menjabat Perdana Menteri pada 2008-2012.

Keputusan dipilihnya Putin kembali menjabat perdana menteri ini dilakukan oleh penggantinya yaitu Presiden Dmitry Medvedev.


3. Dmitry Medvedev (2008-2012)

Russian Prime Minister Dmitry Medvedev gives a live interview on the annual results of the government work to journalists of Russia's television channels in Moscow on December 5, 2019. (Photo by Dmitry Astakhov / SPUTNIK / AFP)Presiden Rusia dari masa ke masa, Dmitry Medvedev (Dmitry Astakhov / SPUTNIK / AFP)

Presiden Dmitry Medvedev adalah salah satu kelapa negara Rusia paling muda di antara kandidat sebelumnya. Ia diangkat sebagai presiden saat berusia 42 tahun.

Dmitry Medvedev resmi dilantik pada 7 Mei 2008 menggantikan presiden sebelumnya yaitu Vladimir Putin, lalu menunjuknya kembali menjadi Perdana Menteri.

Kedekatan antara Putin dan Medvedev diketahui sudah terjalin lama sejak dekade 1990-an. Kabarnya mereka berdua mengenal satu sama lain ketika urusan kerja di St. Petersburg.

Usai menduduki kekuasaan di Istana Kremlin, Medvedev menyuarakan tugas utamanya untuk kemerdekaan Rusia secara ekonomi, politik, dan pengaruhnya di skala internasional.

4. Vladimir Putin (2012 - sekarang)

Russian President Vladimir Putin speaks during a joint press conference with Greek Prime Minister following their talks in the Black Sea resort of Sochi on December 8, 2021. (Photo by Valery SHARIFULIN / SPUTNIK / AFP)Presiden Rusia dari masa ke masa, Vladimir Putin (AFP/VALERY SHARIFULIN)

Setelah terpilih menjadi Presiden Rusia pada tahun 2000 hingga berakhir pada tahun 2008, mantan agen KGB yang lahir pada 7 Oktober 1952 silam tersebut kembali terpilih menjadi Presiden Rusia.

Putin yang mencalonkan diri kembali menang usai mendapat suara terbanyak dan resmi dilantik pada 7 Mei 2012.

Kedatangan kembali Putin sebagai presiden ini sempat diwarnai aksi protes meluas atas dugaan kecurangan pemilu.

Padahal konstitusi Rusia punya peraturan tersendiri yang mempersilakan setiap kandidat mencalonkan diri kembali sebagai presiden asalkan waktunya tidak berurutan.

Itulah sejarah singkat terkait nama-nama presiden Rusia dari masa ke masa yang saat ini kembali dipimpin oleh Vladimir Putin.

(ahd/fef)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER