Pejabat Israel Diklaim Bolak-balik ke Saudi di Tengah Isu Normalisasi

CNN Indonesia
Selasa, 31 Mei 2022 11:25 WIB
Sejumlah pejabat senior Israel dilaporkan kerap mengunjungi Arab Saudi baru-baru ini, di tengah spekulasi normalisasi kedua negara tersebut semakin menguat.
Foto ilustrasi. Bendera Arab Saudi. (Diolah dari thinkstock)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah pejabat senior Israel diklaim kerap mengunjungi Arab Saudi baru-baru ini, di tengah spekulasi normalisasi kedua negara tersebut semakin menguat.

Menurut salah satu sumber, pertemuan itu berlangsung di istana Riyadh. Kerajaan memberi sambutan hangat untuk perwakilan Israel demikian dikutip Times of Israel pada Sabtu (28/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua pihak, lanjut laporan itu, membahas kepentingan keamanan regional menyusul ancaman Iran yang semakin berkembang.

Pertemuan tersebut terjadi saat Amerika Serikat mendesak kerja sama antar sekutunya di kawasan Teluk dan kunjungan Presiden Joe Biden di Timur Tengah.

Israel dan Saudi diketahui tak punya hubungan diplomatik atau formal. Namun, Tel Aviv terus mendekati negara Teluk untuk membangun normalisasi sebagaimana dalam kesepakatan Abraham.

Pada September 2020 lalu, Bahrain secara resmi mengakui Israel yang dimediasi AS. Maroko dan Sudan kemudian menyusul menormalisasi hubungan dengan Tel Aviv Negara.

Selain pejabat yang tak diinformasikan namanya, Ketua Dewan Keamanan Nasional (NSC) AS untuk Timur Tengah, Brett McGurk, dan Utusan Kementerian Luar Negeri Amos Hochstein akan berkunjung ke Saudi pekan ini.

Hal tersebut sebagai upaya menyelesaikan kesepakatan soal transfer pulau Laut Merah Tiran dan Sanafir dari Mesir ke Arab Saudi.

Kesepakatan itu perlu persetujuan, sebab pasukan yang dikerahkan adalah pasukan multinasional.

AS juga mendorong Saudi untuk mengambil tindakan kecil menuju normalisasi penuh dengan Israel.

Langkah-langkah yang diusulkan di antaranya, Saudi mengizinkan Israel menggunakan wilayah udara untuk semua penerbangan. Bukan hanya ke negara Teluk tapi penerbangan langsung antara Israel dan Saudi bagi peziarah Muslim.

McGurk dalam hal ini bertugas mengatur pertemuan Biden dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Pertemuan ini juga bertujuan menengahi kesepakatan Mesir, Arab Saudi dan Israel sebelum Biden tiba.

Normalisasi Arab Saudi dan Israel mungkin saja terjadi, jika melihat tanda-tanda, yang tak bisa dibilang signifikan, komentar MbS soal Israel.

"Kami tak melihat Israel sebagai musuh, kami melihat mereka sebagai sekutu potensial, dengan banyak kepentingan yang bisa kami kejar bersama," jelas MbS pada Maret lalu.

[Gambas:Video CNN]



(isa/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER