5 Situasi Kritis Pertempuran Sengit Rusia vs Ukraina di Severodonetsk
Rusia menggempur habis-habisan Severodonetsk, wilayah yang menjadi episentrum perang di Donbas, Ukraina.
Sejak akhir Mei lalu, Severodonetsk menjadi arena pertempuran yang sengit antara pasukan Ukraina dengan pasukan Rusia serta tentara bantuannya.
Lihat Juga :SURAT DARI RANTAU Sungai Aare dan Risiko Berenang di Perairan yang Masih Asing |
Rusia kemudian mengklaim berhasil mengendalikan kota itu. Beberapa waktu berselang, Ukraina mengklaim sukses merebut kembali sebagian wilayah di kota itu.
Pertempuran semakin sengit di Severodonetsk. Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) bahkan mengakui pasukan mereka harus mundur menjauhi medan itu.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, juga mengatakan Severodonetsk menjadi episentrum peperangan di Donbas.
"[Severodonestk masih menjadi] pusaran peperangan di Donbas," kata dia.
Ia juga menegaskan nasib Donbas ditentukan pertempuran Rusia vs Ukraina di Severodonetsk.
"Ini adalah pertempuran yang sangat sengit, sangat sulit. Mungkin salah satu yang paling sulit sepanjang peperangan ini. Saya berterima kasih kepada semua orang yang membela kami," ujar Zelensky lagi.
Ia kemudian berkata, "Dalam banyak hal, nasib Donbas kita ditentukan di sana [Severodonetsk]."
Selama pertempuran di Severodonetsk berlangsung, berikut lima situasi kritis kehancuran dan kerugian di sana yang dirangkum CNNIndonesia.com.