Sederet kabar meramaikan berita internasional Rabu (15/6), mulai dari wali kota di Ukraina berbalik mendukung Rusia hingga Presiden Joko Widodo dikabarkan bakal bertemu dengan Presiden Vladimir Putin.
Wali Kota Sviatohirsk, Volodymyr Bandura, menjadi sorotan karena dilaporkan berbalik mendukung Presiden Vladimir Putin ketika pasukan Ukraina menguasai kota Ukraina yang ia pimpin.
Bandura mulai menjadi sorotan pada Senin (13/6), ketika Denis Pushilin selaku pemimpin kelompok separatis pro-Rusia di Donetsk, Republik Rakyat Donetsk (DPR), mengunggah fotonya bersama Bandura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melalui unggahan di jejaring sosial Telegram itu, Pushilin mengklaim bahwa Bandura kini sudah bergabung dengan DPR.
Sehari setelah Pushilin mengunggah pernyataan tersebut, kantor Jaksa Agung Ukraina mengumumkan bahwa mereka sedang menyelidiki Bandura atas dugaan pengkhianatan di bawah status darurat militer.
Seorang warga negara Indonesia (WNI) yang kini berada di Rusia mengungkapkan bahwa orang-orang di negara itu tak peduli dengan perang dengan Ukraina hingga harga-harga kebutuhan melambung.
Wawan Irawan, warga yang kini tinggal di Kota Yekaterinburg, bercerita kepada CNNIndonesia.com bahwa kehidupan masyarakat di sana berjalan normal.
"Berdasarkan pengamatan saya, masyarakat di sini cenderung tidak begitu memikirkan masalah perang Rusia dan Ukraina ini dan lebih memilih untuk fokus terhadap kehidupan mereka sendiri, seperti pekerjaan, pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya," tuturnya.
Ketika berbicara soal kenaikan harga berbagai kebutuhan akibat perang, Wawan bercerita di Rusia tak ada fenomena panic buying.
"Tidak, justru sebaliknya, orang orang jadi lebih hemat dan belanja seperlunya," tutur Wawan.
Presiden Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, dilaporkan akan bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di Moskow pada 30 Juni mendatang.
"Ini akan menjadi kunjungan yang sangat penting. Kami sedang mempersiapkannya sekarang," kata salah satu sumber kepada media Rusia, TASS, pada Selasa (14/6).
Menurut sumber itu, "Presiden Joko Widodo dari Indonesia akan berkunjung ke Moskow pada 30 Juni."
Tahun ini, Indonesia memangku presidensi G20 dan menjadi tuan rumah dalam konferensi tingkat tinggi di Bali pada November mendatang. RI mengumumkan akan tetap mengundang Rusia untuk hadir di forum ekonomi itu.
"Kami [Rusia] pasti akan datang," kata sumber tersebut.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada kepastian dari pihak Indonesia mengenai kabar rencana pertemuan Jokowi dan Putin tersebut.
(has)