Gereja Unifikasi Bantu Kolega Abe Menangkan Kursi Majelis Tinggi
Politikus Partai Demokrasi Liberal (LDP), Yoshiyuki Inoue, disebut-sebut memenangkan kursi Majelis Tinggi Jepang berkat dukungan Gereja Unifikasi.
Inoue sendiri merupakan salah satu kolega dan politikus yang diusung mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.
Lihat Juga : |
Sebelum pemilihan Majelis Tinggi pada 10 Juli, seorang anggota Gereja Unifikasi mendapatkan pesan di ponselnya. Dalam pesan itu, ia diminta memilih kandidat dari LDP.
"Saya berdoa akan kesuksesan pemilihan Yoshiyuki Inoue. Dia dibutuhkan dalam dunia politik. Inoue bertarung melawan pasukan Setan," demikian isi pesan yang diterima jemaat tersebut, dikutip dari The Asahi Shimbun.
Perempuan anggota Gereja Unifikasi itu memutuskan memilih Inoue. Perempuan tersebut juga selalu memilih kandidat dari LDP, seperti kedua orang tuanya yang juga merupakan pengikut gereja.
Di sisi lain, perempuan tersebut telah lama terlibat dalam Gereja Unifikasi. Orang tuanya menikah dalam salah satu acara pernikahan massal organisasi tersebut.
Perempuan ini kemudian tinggal di sebuah gedung apartemen yang semua penghuninya merupakan pengikut Gereja Unifikasi. Ia dan keluarga juga datang ke gereja setiap pekan.
Kata perempuan itu, hubungan Gereja Unifikasi dengan LDP merupakan pengetahuan yang sudah lazim bagi jemaat organisasi itu.
"Semua pengikut mengetahui itu. Kami semua merasa aktivitas kelompok didukung oleh politikus, dan maka dari itu, tidak mungkin salah," ujarnya.
Sementara itu, sejumlah pejabat Gereja Unifikasi mengaku yakin akan kemenangan Inoue bahkan sebelum pemilihan berlangsung.
"Pusat organisasi kami menetapkan tujuan mendapatkan 200 ribu suara untuknya [Inoue]. Tidak mungkin dia mendapatkan suara kurang dari 100 ribu," kata seorang pejabat organisasi itu.
Pejabat itu juga menuturkan peran Gereja Unifikasi adalah mengamankan kemenangan untuk kandidat yang tak memiliki basis dukungan kuat.
Lanjut baca di halaman berikutnya...