Militer China Kelar Tugas Dekat Taiwan, Tetap Latihan dan Siaga Perang

CNN Indonesia
Rabu, 10 Agu 2022 20:24 WIB
China mengumumkan penghentian latihan militer di sekitar Taiwan pada Rabu (10/8). Namun, China memastikan pasukan mereka tetap dalam posisi siaga perang. (Reuters/Aly Song)
Jakarta, CNN Indonesia --

China mengumumkan bahwa militer mereka sudah merampungkan "sebagian tugas" di dekat Taiwan. Namun, pasukan masih terus latihan dan dalam posisi siaga perang.

"[Militer China] telah berhasil menyelesaikan serangkaian tugas, dan secara efektif menguji kemampuan tempur gabungan pasukan yang terintegrasi," kata juru bicara Komando Pangkalan Militer Timur China, Shi Yi., seperti dilansir South China Morning Post.

Lebih lanjut, Shi mengatakan bahwa komando akan tetap mengawasi perubahan situasi di Selat Taiwan. Mereka pun masih terus latihan dan melakukan patroli kesiapan tempur di lokasi itu.

Namun, Shi tak menjabarkan lebih lanjut maksud "tugas" yang ia sebutkan.

China menggelar latihan militer ini sejak 4 Agustus, sebagai tanggapan atas kunjungan Ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat, Nancy Pelosi, ke Taiwan pada 2 Agustus lalu.

Negeri Tirai Bambu sudah mewanti-wanti agar AS membatalkan kunjungan tersebut. Namun, Pelosi mengabaikan peringatan ini.

Selama latihan, China mengerahkan jet tempur hingga kapal ke sekitar Taiwan. Sejumlah jet dan kapal bahkan menerobos wilayah Taiwan.

China memang selalu marah jika negara asing menjalin hubungan dengan Taiwan.

Selama ini, China menganggap Taiwan sebagai bagian dari negaranya di bawah prinsip "Satu China". Namun belakangan, Taiwan selalu menyerukan kemerdekaan.

(isa/has)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK