Pria Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel usai Salat Subuh

CNN Indonesia
Jumat, 19 Agu 2022 20:13 WIB
Seorang pria Palestina tewas gegara ditembak pasukan Israel yang tengah melakukan razia di Tepi Barat pada Jumat (19/8) dini hari.
Seorang pria Palestina tewas gegara ditembak pasukan Israel yang tengah melakukan razia di Tepi Barat pada Jumat (19/8) dini hari. (Foto: AFP/ABBAS MOMANI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Warga Palestina dilaporkan tewas usai pasukan keamanan Israel menembaknya di kepala saat razia di Tubas, utara Tepi Barat, Jumat (19/8).

Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan warganya yang menjadi korban itu ialah  Salah Sawafta (58).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"[Sawafta] meninggal akibat luka kritis, karena peluru tajam penjajah [militer Israel] di kepala, di Tubas pagi ini," demikian laporan Kemenkes, seperti dikutip AFP.

Sementara itu, militer Israel mengklaim menembak untuk merespons lemparan bom molotov yang dilempar warga Palestina.

"[Selama operasi] di Tubas, beberapa pelaku melempar Molotov dan melepas tembakan ke pasukan Israel, yang kami respons dengan tembakan," bunyi pernyataan pasukan Israel.

Mereka juga mengatakan telah mengidentifikasi para pelaku.

[Gambas:Video CNN]

Sementara itu, Wali kota Tubas, Hossam Daraghmeh, membantah pernyataan Israel. Menurut dia, Sawafta tak membawa senjata saat dia dipukul, bahkan tidak membawa batu sekali pun.

"Orang ini tak punya batu atau apapun di tangannya," ucap Daraghmeh.

Lebih lanjut, Daraghmeh mengatakan Sawafta baru selesai melaksanakan salat Subuh saat ditembak pasukan Israel.

"Dia meninggalkan musala dan sedang menuju ke rumah mengenakan jubah. Ada seorang tentara yang ditempatkan di sebuah gedung dekat kotamadya menembak bagian kepala," ujar dia.

Pasukan Israel menyatakan lima orang ditangkap saat razia di Tepi Barat.

Sebelumnya, seorang warga Palestina juga tewas imbas bentrok dengan pasukan Israel di utara Tepi Barat, Nablus.

Israel telah menduduki Tepi Barat usai perang enam hari pada 1967. Ketika itu, wilayah ini merupakan bagian dari Yordania.



(isa/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER