5 Skandal Keluarga Kerajaan Inggris, Raja Charles hingga Andrew

3. Pangeran Harry Sempat Gunakan Rokok Ganja

Pangeran Harry sempat dibawa ke klinik rehabilitasi narkoba selama sehari setelah ia mengaku sempat merokok ganja dan meminum alkohol.

Sebagaimana diberitakan BBC, News of the World melaporkan Harry dikirim ke klinik tersebut setelah ketahuan menggunakan ganja di rumahnya di Highgrove dan mabuk berat di bar lokal.

4. Skandal Pelecehan Pangeran Andrew

Pangeran Andrew, saudara Charles dan anak Ratu Elizabeth II sempat tersandung skandal pelecehan.

Sebagaimana dilansir CNN, Virginia Giuffre mengaku sempat dijual oleh Jeffrey Epstein dan dipaksa melakukan hubungan seks dengan Andrew ketika di bawah umur.

Lihat Juga : Misteri Royal Vault, Makam Pangeran Philip sebelum Dipindah Dekat Ratu

Giuffre mengaku pelecehan itu terjadi di London, New York, dan Virgin Islands. Ia juga mengklaim Andrew tahu dia adalah perempuan di bawah umur dan diperdagangkan oleh Epstein.

Akibat skandal ini, Andrew dicopot jabatannya dalam keluarga kerajaan. Ia juga tak lagi disebut sebagai "Yang Mulia."

Andrew juga dicabut jabatannya dari militer Inggris.

5. Pangeran Harry dan Meghan Keluar dari Keluarga Kerajaan Inggris

Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle memutuskan keluar dari keluarga kerajaan Inggris pada 2020.

Keputusan ini diumumkan dalam akun Instagram mereka pada Januari 2020, dikutip dari Harper's Bazaar.

Lihat Juga : Panik Dibikin KO Ukraina, Separatis Pro-Rusia Kebelet Referendum

Sebagaimana diberitakan Deutsche Welle, alasan Harry dan Meghan keluar dari keluarga kerajaan ialah karena salah satu anggota keluarga kerajaan sempat mengutarakan komentar 'rasis' terkait warna kulit anak Meghan.

Harry juga sempat mengatakan Putri Diana, ibunya, mungkin bakal sangat "marah dan sedih" melihat perlakuan yang diterima dirinya dan Meghan.

Tak hanya itu, ayah Harry, Charles, bahkan sempat tak menjawab teleponnya karena keputusan Harry keluar dari keluarga kerajaan.

Walaupun begitu, Harry dan Meghan mengaku Ratu Elizabeth II tetap memperlakukan mereka dengan baik.