Siapa Saja Pejabat Andalan Xi Jinping di China Sekarang?

Presiden China Xi Jinping memiliki sejumlah pejabat andalan yang dapat membantunya mempertahankan kekuasaan atas Negeri Tirai Bambu.

Beberapa pejabat itu yakni mantan Wali Kota Shanghai Ying Yong, mantan kepala Partai Komunis China (PKC) di Kota Jinan Wang Zhonglin, dan Sekretaris Jenderal Komisi Politik Pusat dan Urusan Hukum Chen Yixin.

Lihat Juga : China Hadapi Krisis Baru, Generasi 'Kaum Rebahan'

Ketiganya merupakan orang yang membantu Xi menangani wabah Covid-19 di China.

Sebagaimana diberitakan South China Morning Post, PKC menghadapi salah satu krisis terburuk mereka akibat kemunculan virus corona. Warga tak puas atas penanganan virus yang dilakukan pemerintah di Hubei dan Wuhan.

Akibat masalah ini, Beijing lalu mengganti kepala partai di Hubei dan Wuhan. Ying Yong menjabat sebagai kepala PKC di Hubei, sementara Wang Zhonglin menjabat sebagai kepala PKC di Wuhan.

[Gambas:Video CNN]

Tak hanya itu, Chen Yixin ditunjuk sebagai wakil kepala tim nasional untuk mengatasi virus tersebut di Hubei.

Beberapa bulan setelah pergantian kekuasaan ini, Beijing menyatakan menang melawan pandemi Covid-19 dan menjaga angka kematian tetap rendah.

Ying, Wang, dan Chen dipuji karena kecepatan mereka mengatasi wabah Covid-19 dan diangkat dalam posisi penting pemerintah.

Ying, yang adalah anggota Komite Sentral PKC, baru-baru ini dipromosikan sebagai Wakil Sekretaris PKC untuk Kejaksaan Agung. Ia bakal menjadi jaksa tertinggi China pada Maret.

Lihat Juga : Apakah Partai Komunis China Melarang Agama?

Wang dipromosikan menjadi Gubernur Hubei pada Mei lalu, setelah ia menjabat sebagai kepala PKC di Wuhan.

Sementara itu, Chen merupakan ahli dalam menjaga kestabilan sosial pemerintahan Xi dan dianggap sebagai salah satu letnan kunci bagi Xi.

Tiga politikus ini memberikan gambaran terkait apa saja yang dibutuhkan untuk naik dalam jajaran petinggi partai, yakni rekam jejak yang kompeten, kemampuan mendapatkan kepercayaan Xi, latar belakang edukasi yang tinggi, dan kemampuan kepemimpinan regional yang kuat.

"Kemampuan mereka dalam mengatur wilayah dan provinsi utama, pun rekor baik dalam politik dan hukum telah menunjukkan preferensi jelas Xi terkait personel pemerintah, khususnya dalam krisis nasional," kata Dali Yang, ahli politik di Universitas Chicago.

Melihat Xi yang mencoba mengamankan pemerintahan tiga periodenya dalam Kongres PKC ke-20, Xi membutuhkan tim yang sesuai untuk mencapai misinya membuat China menjadi negara sosialis modern.

Orang-orang yang sesuai dengan Xi kemungkinan bakal menduduki posisi penting pemerintahan China.

Salah orang yang digadang masuk ke posisi penting China adalah kepala PKC Shanghai Li Qiang. Li sempat menjadi sekretaris Xi selama tiga tahun ketika Xi menjadi kepala PKC Zhejiang.

Lihat Juga : 3 Skenario Putin Pakai Senjata Nuklir, Mana Paling Mungkin?

Tokoh lain yang digadang bakal mendukung Xi adalah He Ligeng, yang kini bekerja di Komisi Pengembangan Nasional dan Reformasi. Ia merupakan kepala finansial Xiamen kala Xi menjadi sebagai wakil wali kota di sana.

"Tidak kaget bila He Lifeng bakal menggantikan Liu He," kata Alfred Wu, profesor di Universitas Nasional Singapura Lee Kuan Yew. Liu sendiri merupakan wakil perdana menteri China yang sudah tua dan memasuki umur pensiun dari Politbiro.

Beberapa kandidat lain yang sekiranya bakal menjabat di posisi penting pemerintah adalah ketua PKC Guangdong Li Xi dan ketua PKC Gansu Li Ziqi.

"Kedua Li [Li Qiang dan Li Xi] merupakan pemimpin kandidat untuk Komite Tetap Politbiro, dan petinggi lain di Politbiro selanjutnya," kata Direktur Institut Brookings Cheng Li.