Raja Khalid bin Abdul Aziz menggantikan Raja Faisal pada 1975. Di tangannya, pertumbuhan infrastruktur Saudi melonjak. Itu merupakan periode kemakmuran yang sangat besar bagi Saudi.
Raja Khalid juga merupakan penggerak utama pembentukan Dewan Kerjasama Teluk (GCC) pada 1981. Organisasi itu mempromosikan kerja sama ekonomi dan keamanan di antara enam negara anggotanya, yakni Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Uni Emirat Arab, dan Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bawah Raja Fahd, Arab Saudi melanjutkan pembangunan sosial ekonomi yang luar biasa dan menjadi kekuatan politik ekonomi terkemuka pada masanya.
Raja Fahd adalah pusat upaya Saudi mendiversifikasi ekonomi dan mempromosikan perusahaan swasta dan investasi. Salah satu pencapaian terbesarnya ialah serangkaian proyek untuk memperluas fasilitas kerajaan untuk menampung jutaan jemaah haji yang datang ke Saudi setiap tahun.
Raja Abdullah bin Abdul Aziz merupakan raja yang mendapat reputasi sebagai reformis. Di bawah Abdullah, Arab Saudi terbagi menjadi beberapa wilayah kekuasaan dengan masing-masing pangeran senior berusaha memimpin dan saling jegal.
Ia pun membentuk Dewan Kesetiaan pada 2006. Dewan itu berfungsi memfasilitasi perpindahan raja di masa depan.
Pada zamannya pula, Arab Saudi amburadul. Kerajaan dilanda pengangguran, perpecahan, korupsi, terorisme, dan masalah-masalah sosial ekonomi lainnya.
Raja Salman memerintah setelah Raja Abdullah wafat pada 23 Januari 2015. Dia merupakan salah satu dari "Tujuh Sudairi", istilah yang merujuk pada tujuh putra yang lahir dari satu istri paling disayangi mendiang Raja Abdul Aziz, yakni Hussa binti Ahmad Sudairi.
Raja Salman juga orang pertama yang memecat putra mahkota dalam sejarah Kerajaan Saudi. Dia memecat keponakannya, Mohammed bin Nayef, dari posisi penerus takhta dan menggantinya dengan Mohammed bin Salman (MbS), anaknya.
Kini, selain dipimpin Raja Salman, Saudi juga berada di bawah kepemimpinan de facto Putra Mahkota MbS yang sudah menangkap lebih dari 20 anggota keluarganya sendiri demi mengkonsolidasi kuasanya.
(blq/bac)