Mahathir KO dan Parlemen Gantung di Pemilu Malaysia, Apa yang Terjadi?

CNN Indonesia
Minggu, 20 Nov 2022 20:35 WIB
Eks PM Malaysia Mahathir Mohamad kalah telah hingga Parlemen Gantung usai Pemilu Malaysia, apa yang terjadi di negara itu?
Ketua Koalisi Perikatan Nasional Muhyiddin Yassin (kedua dari kiri) klaim menang pemilu Malaysia. (REUTERS/LAI SENG SIN)

Peran Krusial Raja

Raja Al-Sultan Abdullah disebut berpotensi untuk memilih perdana menteri berikutnya.

Hal ini dikarenakan Raja memiliki sebagian besar peran seremonial. Namun, konstitusi memberdayakannya untuk menunjuk sebagai perdana menteri seorang anggota parlemen yang menurutnya dapat memimpin mayoritas di parlemen.

Pasalnya, para Raja Malaysia jarang menjalankan kekuasaan tersebut. Namun mereka menjadi lebih berpengaruh dalam beberapa tahun terakhir di tengah perselisihan politik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tahun 2020, ketika pemerintahan pemimpin veteran Mahathir Mohamad runtuh, Raja Al-Sultan memilih Muhyiddin sebagai perdana menteri setelah mewawancarai 222 anggota parlemen untuk memutuskan siapa yang mendapat dukungan mayoritas. Ketika blok Muhyiddin runtuh, dia memilih Ismail.

Muhyiddin mengatakan dirinya telah menerima instruksi dari istana untuk membentuk pemerintahan tanpa mengungkapkan isi dari instruksi tersebut. Anwar mengatakan dia akan menyerahkan surat kepada raja yang merinci dukungannya.

Ancaman Ketidakstabilan Politik Malaysia

Ketidakstabilan politik diperkirakan akan berlanjut di Malaysia yang telah memiliki tiga perdana menteri dalam beberapa tahun karena perebutan kekuasaan.

Negara tersebut beradaptasi dengan kekuatan UMNO dan koalisi Barisan yang semakin berkurang dan juga telah memerintah tanpa gangguan selama 60 tahun sejak kemerdekaan hingga 2018.

Koalisi berikutnya tidak akan memiliki mayoritas yang meyakinkan dan dapat diganggu dengan lebih banyak pertikaian yang akan merugikan ekonomi Malaysia.

Para pemilih yang frustrasi dengan ketidakstabilan tampaknya marah pada pemerintahan baru jika termasuk pihak yang kalah.

(del/bac)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER