5 Kisah Ajaib Bocah Selamat dari Kecelakaan hingga Bencana
Aksi penyelamatan empat anak yang berhasil bertahan hidup selama 40 hari di Hutan Amazon usai mengalami kecelakaan pesawat, mendapat sorotan dunia.
Kisah ini "ajaib" lantaran empat orang kakak beradik itu berjuang untuk hidup hingga selamat, meski puluhan hari terjebak di tengah-tengah hutan belantara.
Untuk bertahan hidup, anak-anak di rentang usia 13 tahun dan terkecil satu tahun itu mengandalkan buah-buahan, rerumputan, dan tepung singkong, agar tetap hidup.
Setelah lebih dari satu bulan berada di hutan, mereka berhasil diselamatkan pada Minggu (11/6) dan kini tengah menerima perawatan di rumah sakit Kolombia.
Selain kisah empat anak dari Suku Huitoto ini, ada sederet cerita keajaiban anak-anak yang selamat dari kecelakaan hingga bencana di berbagai belahan bumi. Berikut ulasannya seperti dirangkum dari berbagai sumber.
1. 4 Anak Bertahan Hidup di Hutan Kolombia 40 Hari setelah Kecelakaan Pesawat
Lesly Jacobombaire Mucutuy, Soleiny Jacobombaire Mucutuy, Tien Ranoque Mucutuy dan Cristin Ranoque Mucutuy berhasil bertahan hidup hingga 40 hari di hutan lebat Amazon, setelah pesawat yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan.
Empat anak itu bersama sang ibu menjadi korban kecelakaan pesawat Cessna 206 pada 1 Mei lalu. Sang ibu sempat selamat, namun meninggal dunia empat hari kemudian.
Ajaibnya, keempat anak yang selamat bisa bertahan hidup setelah makan tiga kilogram farina atau tepung singkong kasar, buah-buahan, rumput, hingga akar-akaran.
Menurut tim penyelamat, asal-usul asli keempat anak itu yang membuat mereka punya kekebalan tertentu terhadap penyakit di hutan dan punya pengetahuan tentang hutan itu sendiri.
Keempat anak itu juga tahu apa yang harus dimakan, apa yang tidak boleh dimakan, dan cara menemukan air untuk bisa bertahan hidup.
2. 12 Remaja Tim Sepakbola Thailand Diselamatkan dari Gua
Pada 2018 lalu, dunia digegerkan dengan berita 12 remaja anggota tim sepak bola Wild Boars dan pelatih mereka yang terjebak di Gua Tham Luang Nang Non di Thailand Utara pada 23 Juni 2018.
Gua itu sebenarnya sering dikunjungi turis, namun hanya boleh dimasuki sejauh satu kilometer. Karena suatu alasan, mereka nekat masuk melewati tanda batas. Padahal saat itu tengah musim hujan.
Setelah terjebak belasan hari di dalam gua tanpa makanan, mereka akhirnya berhasil diselamatkan oleh tim gabungan dari Angkatan Laut Thailand, China, Inggris, hingga Amerika Serikat.
Lanjut di halaman berikutnya...