India 'Ngamuk' China Ngaku-ngaku Wilayah Sengketa di Peta Baru

CNN Indonesia
Rabu, 30 Agu 2023 13:17 WIB
India telah mengajukan protes keras kepada China atas peta baru yang dirilis Negeri Tirai Bambu karena mencakup wilayahnya yang disengketakan.
PM India, Narendra Modi. (Dita Alangkara/Pool via REUTERS/File Photo)
Jakarta, CNN Indonesia --

India telah mengajukan protes keras kepada China atas peta baru yang dirilis Negeri Tirai Bambu karena mencakup wilayahnya yang disengketakan.

Peta baru yang dirilis Kementerian Sumber Daya Alam China itu menggambarkan wilayah yang mencakup teritorial Negeri Tirai Bambu. Dalam peta baru itu, China turut mengklaim negara bagian Arunachal Pradesh dan dataran tinggi Aksai Chin sebagai wilayah teritorial resminya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami hari ini telah mengajukan protes keras melalui saluran diplomatik dengan pihak China mengenai apa yang disebut 'peta standar' China tahun 2023 yang mengklaim wilayah India," ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri India pada Senin (28/8).

"Kami menolak klaim (China) tersebut karena tidak memiliki dasar. Tindakan pihak China seperti itu hanya akan mempersulit penyelesaian masalah perbatasan."

Menteri Luar Negeri India Subrahmanyan Jaishankar menilai klaim China ini tidak masuk akal.

"Membuat klaim yang tidak masuk akal atas wilayah India tidak menjadikan wilayah itu sebagai teritorial China," ucap Jaishankar kepada saluran berita lokal NDTV seperti dikutip Reuters.

Kementerian Sumber Daya Alam China merilis peta terbaru dari negara pimpinan Xi Jinping tersebut.Foto: Dok. Kementerian Sumber Daya Alam China
Kementerian Sumber Daya Alam China merilis peta terbaru teritorial Negeri Tirai Bambu yang disebut mencakup beberapa wilayah sengketa India, perairan Malaysia, Indonesia, hingga Vietnam.

[Gambas:Video CNN]

Kementerian Sumber Daya Alam China merilis peta baru bertepatan dengan Pekan Kesadaran Pemetaan Nasional China dan Hari Publisitas Survei dan Pemetaan, Peta Standar 2023, pada Selasa (29/8).

Peta tersebut mencakup wilayah yang disengketakan dengan negara-negara tetangga termasuk klaim wilayah Arunachal Pradesh dan Aksai Chin di India, Taiwan, hingga Laut China Selatan.

China mengklaim Arunachal Pradesh di Himalaya timur sebagai bagian dari Tibet selatan.

Pada April lalu, China juga telah merilis peta yang mengganti nama 11 tempat di negara bagian tersebut menjadi "Zangnan", atau Tibet selatan dalam bahasa mandarin.

Sementara itu, Aksai Chin merupakan dataran tinggi di Himalaya Barat yang disengketakan China dan India. Wilayah ini diklaim India tetapi dikuasai oleh China

Selain itu, dikutip New Straits Timespeta terbaru China juga mencakup bagian wilayah maritim zona eksklusif ekonomi (ZEE) Malaysia dekat Sabah dan Sarawak, Brunei, Filipina, Indonesia, dan Vietnam.

(isa/rds/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER