Perwakilan negara kepulauan Niue yang akan hadir dalam forum AIS di Bali pada Oktober mendatang adalah Perdana Menteri Dalton Tagelagi.
Indonesia baru membuka hubungan diplomatik dengan Niue pada Tahun 2019 di sela-sela pelaksanaan Pacific Expotion di Auckland, Selandia Baru. Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi dan Perdana Menteri Niue yang memimpin sampai Tahun 2020, Toke Talagi, menandatangani perjanjian komunike bersama.
Kerja sama yang akan dibangun dengan Niue mengarah pada bidang perikanan dan pembangunan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perdana Menteri Papua Nugini kedelapan, James Marape, yang memimpin sejak Tahun 2019 juga akan datang ke Bali pada forum AIS 2023 bulan depan.
Hubungan bilateral Indonesia dengan Papua Nugini dimulai pada Tahun 1973, dua tahun sebelum Papua Nugini mendeklarasikan kemerdekaannya. Sejak saat itu, hubungan Indonesia dan Papua Nugini terus mengalami peningkatan. Pemimpin kedua negara saling melakukan kunjungan untuk menegosiasikan program kerja sama. Papua Nugini juga selalu mengirimkan perwakilannya dalam forum atau konferensi yang diadakan di Indonesia.
Dilansir dari portal Kemlu RI, hasil signifikan hubungan bilateral Indonesia dan Papua Nugini ditunjukkan dengan perdagangan kedua negara pada Tahun 2022 yang menembus angka USD 307 juta.
Patrice Trovoada adalah Perdana Menteri Sao Tome dan Principe (STP) yang akan hadir dalam Pertemuan Tingkat Tinggi Forum AIS 2023.
Kehadiran Patrice Trovoada ke Bali bulan depan menjadi kunjungan pertamanya ke Indonesia selama menjabat sebagai Perdana Menteri Sao Tome dan Principe. Negara yang terletak di Teluk Guinea ini juga menjalin hubungan bilateral dengan Indonesia.
Duta Besar Republik Indonesia pernah melakukan kunjungan dan pertemuan dengan Menteri Pertahanan, Menteri Pendidikan, dan Sekretaris Negara bidang Perdagangan dan Industri STP pada Tahun 2021.
Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmao, yang menarik perhatian masyarakat Indonesia pada KTT ASEAN September lalu, kembali hadir di Indonesia untuk forum bulan depan.
Perdana Menteri Timor Leste yang baru ini terus membuka ikatan persahabatan dan kerjasama dengan Indonesia. Pada kunjungannya ke Indonesia September lalu, Xanana bertemu dengan Jokowi secara pribadi di Istana Merdeka untuk membahas penyelesaian batas darat dan pembangunan kawasan ekonomi.
Xanana juga mengapresiasi sikap dan upaya Indonesia yang mendukung keanggotaan Timor Leste di ASEAN.
"Pada saat pembicaraan, Bapak Presiden menekankan dukungan ke depan untuk capacity building dalam rangka mempercepat keanggotaan penuh Timor-Leste di ASEAN," ungkap Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dikutip dari Kemenlu RI.
(cpa/bac)