Perang Geng Makin Mencekam, Apa yang Terjadi di Haiti Saat Ini?

CNN Indonesia
Jumat, 08 Mar 2024 15:31 WIB
Haiti menjadi sorotan usai gangster dan militer di negara tersebut bentrok hingga memicu darurat nasional selama beberapa hari.
Perang antar-geng di Haiti makin mencekam. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bentrokan antargeng merebak di sejumlah negara di Amerika Selatan dan Karibia, tak terkecuali Haiti.

Haiti menjadi sorotan usai gengster dan militer di negara tersebut bentrok hingga memicu darurat nasional selama beberapa hari.

Sebenarnya apa yang terjadi?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Geng kriminal di Haiti sudah lama terkenal lebih kuat dan berkuasa. Selama ini mereka telah menyerang penjara, bandara, hingga melakukan pengusiran penduduk Haiti.

Ini menimbulkan kekacauan di Haiti hingga otoritas setempat telah menetapkan darurat nasional.

Kekacauan tersebut mulanya terjadi pada 29 Febrari ketika Perdana Menteri Ariel Henry terbang ke Kenya untuk mendorong pengerahan pasukan polisi yang didukung PBB demi gengster di Haiti.

Terlebih, pada pekan lalu pemimpin geng kriminal dan eks polisi Jimmy Cherizier menyerukan para kelompok kriminal mengambil semua tindakan untuk menggulingkan Perdana Menteri Ariel Henry.

Namun, pada Selasa (5/3) Henry mendapat ancaman dari Cheriezer.

"Jika komunitas internasional melanjutkan untuk mendukungnya (Henry), kami akan langsung menuju perang saudara yang akan berujung pada genosida," ucap Cheriezer seperti dikutip dari CBS News.

"Haiti akan menjadi surga atau neraka bagi kita semua. Tidak mungkin sekelompok kecil orang kaya yang tinggal di hotel-hotel besar menentukan nasib orang-orang yang tinggal di lingkungan kelas pekerja," tambahnya.

Pada saat yang sama, Ariel Henry sedang tidak di tempat dan terbang ke Puerto Rico. Kedatangan PM Haiti di negara Karibia itu terjadi usai pemerintah Republik Dominika menolak pendaratan Henry.

Kaburnya Henry dari Haiti mengakibatkan kekacauan menyeluruh dan memperparah situasi darurat nasional.

Bahkan, layanan kesehatan di Haiti nyaris lumpuh lantaran banyak rumah sakit yang tutup atau mengurangi layanan. Berbagai fasilitas kesehatan di negara itu juga berada dalam fase kritis usai kekurangan stok obat dan minimnya staf.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Desakan AS Agar PBB Turun Tangan

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER