Kapan Awal Puasa Ramadan di Arab Saudi dan UEA?
Umat Islam di dunia menanti kepastian jadwal awal puasa Ramadan tahun ini.
Tak terkecuali negara-negara di kawasan Timur Tengah seperti Arab Saudi hingga Uni Emirat Arab, masih menanti pengumuman pemerintah soal kepastian awal Ramadan.
Kapan mereka menetapkan hari pertama Ramadan?
Arab Saudi
Pemerintah Arab Saudi mempunyai wewenang untuk mengumumkan anjuran dan larangan bagi warga di sana, termasuk pemutusan hari pertama puasa.
Arab Saudi biasanya menentukan hari pertama Ramadan menggunakan metode pemantauan hilal atau rukyah.
Secara astronomis mereka melakukan pemantauan yang berpatokan pada posisi bulan. Namun, mereka juga mengandalkan perhitungan kalender bulan bernama Ummul Qura sebagai salah satu metode penentuan hari pertama Ramadan.
Melansir dari situs ummalquracalendar, Ummul Qura merupakan kalender unik yang memperoleh tanggal berdasarkan perhitungan posisi bulan sabit tepat di atas kota Mekkah. Kalender tersebut tetap memakai nama-nama bulan Hijriah sebagai acuan dasar penanggalan.
Namun, pemerintah Arab Saudi kerap menggabungkan perhitungan tersebut dengan penampakan bulan atau hilal, sebagai metode penentuan bulan Hijriah.
Hingga kini, pemerintah Arab Saudi belum memberikan pengumuman resmi mengenai hari pertama Ramadan. Tetapi, beberapa warga Saudi sudah memperkirakan bahwa Ramadan akan jatuh pada 11 Maret.
Uni Emirat Arab
Serupa dengan yang terjadi di Arab Saudi, pemerintah Uni Emirat Arab menentukan hari pertama Ramadan menggunakan metode pemantauan hilal.
Pemerintah UEA baru akan merilis pengumuman resmi setelah komite pengamatan bulan UEA melihat bulan sabit yang menunjukan tanda awal Ramadan, seperti dikutip Gulf News.
Jika melihat dari prediksi perhitungan astronomis seperti halnya Arab Saudi, 1 Ramadan akan jatuh pada 11 Maret 2024.
Meskipun belum ada pengumuman resmi terkait hari pertama Ramadan, pemerintah UEA telah melakukan beberapa persiapan seperti pemangkasan jam kerja pegawai hingga penetapan jam buka restoran setempat.
(val/bac)