Israel Klaim Bunuh Pejabat Senior Hamas di Khan Younis

CNN Indonesia
Sabtu, 02 Nov 2024 01:00 WIB
Militer Israel klaim membunuh pejabat senior Hamas Izz al-Din Kassab dalam serangan udara di Khan Younis pada Jumat (1/11).
Ilustrasi serangan di Khan Younis. Militer Israel klaim membunuh pejabat senior Hamas Izz al-Din Kassab dalam serangan udara di Khan Younis pada Jumat (1/11). (REUTERS/Mohammed Salem)
Jakarta, CNN Indonesia --

Militer Israel (IDF) mengklaim telah membunuh seorang pejabat senior Hamas dalam serangan udara terbaru di Khan Younis pada Jumat (1/11).

IDF, seperti diberitakan Al Jazeera, menyebut Izz al-Din Kassab salah satu anggota Hamas berpangkat tinggi terakhir yang bertanggung jawab untuk berkoordinasi dengan kelompok lain di Gaza.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serupa, Times of Israel memberitakan klaim tersebut. Kasab disebut sebagai salah satu anggota terakhir biro politik Hamas, tempat ia menjabat sebagai kepala hubungan nasional.

"Kassab adalah sumber kekuatan yang signifikan dan, berdasarkan perannya, bertanggung jawab atas hubungan strategis dan militer organisasi dengan faksi lain di Jalur Gaza," kata IDF dalam pernyataan resmi mereka.

"Ia memegang wewenang untuk mengarahkan pelaksanaan serangan teror terhadap Negara Israel," ungkap IDF.

[Gambas:Video CNN]



Menurut IDF, asisten Kassab, Ayman Ayesh, juga tewas dalam serangan itu. Militer merilis rekaman serangan yang terjadi di wilayah Khan Younis.

Namun, belum ada komentar dari Hamas mengenai klaim kematian Izz al-Din Kassab.

Apabila terkonfirmasi, Izz al-Din Kassab menjadi petinggi Hamas yang tewas dalam serangan Israel setelah Yahya Sinwar di Rafah Jalur Gaza pada Rabu (16/10).

Sinwar baru memimpin Hamas selama dua bulan, usai pemimpin sebelumnya Ismail Haniyeh tewas dibunuh Israel di Teheran, Iran.

Sebelum Sinwar, ada pula Ismail Haniyeh, Muhammad Deif, Marwan Isa, Rawi Mushtaha, Saleh Al-Asouri, Ayman Nofal, Billal Al-Qedra, Muetaz Eid, Merad Abu Merad, Jawad Abu Shamala, Zakaria Abu Maamar yang tewas dalam serangan Israel.

(chri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER