Trump soal Upaya Pembunuhan: Tuhan Jaga Hidup Saya Ada Alasannya

Donald Trump menyatakan rasa syukur atas hidupnya dalam pidato klaim kemenangannya di Palm Beach, Florida. pada Rabu (6/11) dini hari waktu setempat.

Ia menyinggung insiden percobaan pembunuhan yang menimpanya saat kampanye beberapa waktu lalu.

Trump berpidato dengan didampingi wakil presiden, keluarga, dan segenap tim suksesnya usai diproyeksikan memenangkan Pilpres AS 2024.

"Tuhan menyelamatkan hidup saya karena suatu alasan," ucapnya di hadapan para pendukungnya.

Kandidat presiden dari Partai Republik itu menyebut bahwa alasan dirinya masih hidup adalah untuk menyelamatkan Amerika Serikat.

"Alasannya adalah untuk menyelamatkan negara kita dan mengembalikan kejayaan Amerika. Dan sekarang kita akan memenuhi misi itu bersama-sama," kata Trump dalam pidatonya.

Kepada seluruh pendukungnya, Trump juga menegaskan semangatnya untuk memenuhi tugas negara yang kini ada di pangkuannya.

"Tugas yang ada di hadapan kita tidak akan mudah, namun saya akan mengerahkan segenap tenaga, semangat, dan perjuangan yang ada dalam jiwa saya untuk tugas yang telah kalian percayakan kepada saya," imbuhnya.

Sebelumnya, Trump menuai perhatian publik lantaran mengalami insiden percobaan pembunuhan saat berkampanye di Pennsylvania, 13 Juli lalu.

Mantan presiden AS ke-45 itu ditembak oleh seorang pemuda berusia 20 tahun bernama Thomas Matthew Crooks, namun hanya mengenai telinga kanannya.

Pada insiden tersebut, Trump sempat mengepalkan tangan ke arah kerumunan pendukung dan meneriakkan "fight, fight, fight!" saat diamankan oleh petugas keamanan Secret Service.

Trump terlihat mengenakan perban di telinga kanan pada pidato selanjutnya pasca penembakan tersebut.

Hingga saat ini, Trump tercatat unggul dari lawannya dalam pilpres, Kamala Harris, di mayoritas negara bagian, termasuk yang paling krusial yaitu Pennsylvania.