Biden Minta Warga AS Tak Ricuh Usai Trump Menang Pilpres
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meminta warga tetap tenang menyusul kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden (pilpres). Biden berusaha menghibur sesama rekan Partai Demokrat yang khawatir dengan kembalinya Trump ke Gedung Putih.
"Kemunduran tidak dapat dihindari. Menyerah tidak dapat dimaafkan. Kekalahan tidak berarti kita kalah," kata Biden di Gedung Putih, dilansir Reuters, Jumat (8/11).
Biden mengatakan pemilu AS memiliki sistem yang telah terbukti integritasnya. Menurutnya, hal itu tak perlu dipertanyakan lagi.
"Saya berharap siapapun yang Anda pilih tak berarti melihat yang lain sebagai musuh, tetapi sebagai sesama warga Amerika. Tetap tenang," kata Biden.
"Saya juga berharap kita dapat menepis pertanyaan tentang integritas sistem pemilihan Amerika. Sistem ini jujur, adil, dan transparan. Dan dapat dipercaya, menang atau kalah," imbuhnya.
Biden pun mengundang Trump untuk datang bertemu di Gedung Putih. Tim kampanye Trump mengatakan presiden terpilih itu akan datang. Kemudian, dalam beberapa minggu ke depan, Trump akan memilih personel yang bertugas di bawah kepemimpinannya.
Donald Trump mengalahkan Kamala Harris dalam Pemilu AS. Berdasarkan hitung cepat, Trump berhasil meraih lebih dari 290 suara (electoral votes) dari minimal 270 suara.