'Ngotot' Bertemu Presiden RI, PM Israel Disuruh Tunggu 30 Menit

CNN Indonesia
Kamis, 10 Jul 2025 12:30 WIB
Perdana Menteri Israel diminta menunggu hingga 30 menit untuk bertemu dengan salah satu Presiden Republik Indonesia.
Mantan ajudan Presiden Soeharto, Sjafrie Sjamsoeddin, yang kini menjabat Menhan RI. (Tangkapan layar twitter @sjafriesjams)

Pengawal Rabin kemungkinan besar tidak terlalu percaya kepada orang lain selain yang mereka kenal. Padahal pengawal Presiden Soeharto itu sudah dikenalkan oleh protokol Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) untuk PBB.

Namun ketika akan turut mengawal Rabin, pengawal Rabin menolaknya untuk masuk lift yang sama. Akhirnya terjadi tarik-menarik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam gerakan refleks dan sangat cepat, pengawal Rabin tiba-tiba menempelkan senapan otomatis Uzi yang berada di balik jasnya ke perut pengawal Indonesia. Ia juga mencengkeram leher belakang.

Pengawal Presiden Indonesia Letkol Sjafrie Sjamsoeddin (kini Menteri Pertahanan) tidak mau kalah gertak. Dengan sangat tangkas, Sjafrie mengeluarkan pistol Barreta dan menodongkannya ke perut paspampres Israel itu.

Melihat lawannya juga sama-sama keras, anggota Mossad tak berkutik dan perlahan-lahan menurunkan senjata Uzi-nya.

"Sorry, I understand," kata anggota Mossad itu.

Kelima pengawal itu akhirnya bersama-sama mengawal PM Rabin hingga ke lantai 41. Pengawalan terhadap PM Rabin agak luar biasa.

Tidak kurang dari 25 anggota Mossad berkeliaran di lobi sekitar satu jam menjelang kedatangan Rabin. Pertemuan antara Soeharto dan Rabin tidak lebih dari 15 menit saja.

(imf/bac)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER