Topan Kajiki Hantam Vietnam, 3 Orang Tewas Belasan Luka

CNN Indonesia
Selasa, 26 Agu 2025 13:07 WIB
Warga mengungsi imbas Topan Kajiki yang melanda Vietnam sejak Senin (25/8). Foto: AFP/NHAC NGUYEN
Jakarta, CNN Indonesia --

Setidaknya tiga orang tewas dan 13 orang terluka usai Topan Kajiki menerjang wilayah Nghe An-Ha Tinh, Vietnam, pada Senin (25/8).

Departemen penanggulangan bencana alam melaporkan bahwa tiga korban tewas tercatat di Provinsi Ninh Binh, Nghe An, dan Ha Tinh.

Lebih dari 6.300 rumah saat ini juga rusak dengan atap terlepas buntut terjangan angin. Nyaris 1.100 rumah juga dilaporkan terendam banjir.

Badan meteorologi nasional Vietnam menyatakan Topan Kajiki mendarat pada Senin pukul 17.00 waktu setempat dengan pergerakan lemah di kecepatan 64-75 mph. Pada pukul 18.00, pusat badai mencapai wilayah Nghe An-Ha Tinh dengan kecepatan maksimum 64 mph.

Badai yang disertai hujan ini merusak lebih dari 21.000 hektar sawah. Sejumlah jalan provinsi hingga jalan antar-desa terendam, serta akses ke 27 desa di Xuan Chinh, Van Xuan, dan Tan Thanh terputus.

Dilansir dari VN Express, angin kencang ini juga menyebabkan tanah longsor di enam titik di Thanh Hoa, Quang Tri.

Per Senin, 35 penerbangan juga terpaksa dibatalkan imbas Topan Kajiki. Sebanyak 30 penerbangan juga dialihkan.

Bandara Dong Hoi dan Tho Xuan untuk sementara tidak menerima kedatangan pesawat.

Menurut industri listrik, lebih dari 1,7 juta rumah mengalami pemadaman. Sebanyak 870 ribu rumah di Nghe An, 385 ribu rumah di Thanh Hoa, dan nyaris 350 ribu rumah di Ha Tinh kini mati listrik.

Kajiki adalah topan kelima yang menghantam Laut China Selatan tahun ini. Topan ini terbentuk pada 23 Agustus lalu dengan angin yang sangat kencang dan perkembangan yang tidak biasa.

Topan Kajiki mencapai level maksimum 14. Embusannya bisa mencapai level 17, setara dengan Topan Yagi pada 2024.

(blq/dna)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK