Venezuela Kirim Drone-Kapal Perang Awasi Kapal AS yang Makin Mendekat

CNN Indonesia
Rabu, 27 Agu 2025 05:02 WIB
Venezuela mengerahkan kapal perang dan drone untuk berpatroli di sepanjang garis pantainya usai tiga kapal perusak AS tengah mendekati wilayah tersebut.
Venezuela mengerahkan kapal perang dan drone untuk berpatroli di sepanjang garis pantainya usai tiga kapal perusak AS tengah mendekati wilayah tersebut. (Foto: AFP/YURI CORTEZ)
Jakarta, CNN Indonesia --

Venezuela mengerahkan kapal perang dan drone untuk berpatroli di sepanjang garis pantainya, menanggapi tiga kapal perusak Amerika Serikat yang tengah mendekati wilayah tersebut.

Dalam sebuah video di media sosial, Menteri Pertahanan Venezuela Vladimir Padrino mengumumkan pengerahan drone dalam jumlah "signifikan" serta patroli angkatan laut di sepanjang pesisir Karibia, termasuk "kapal-kapal berukuran lebih besar di wilayah perairan utara yang masih menjadi teritorial kami."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Langkah ini diambil di tengah ketegangan dengan Washington yang terus meningkat, yang pekan lalu mengirim tiga kapal perang dan 4.000 marinir menuju Venezuela dengan alasan menekan perdagangan narkoba.

Pemerintahan Trump menilai Presiden Nicolas Maduro, yang tengah menjadi buronan AS, turut mengontrol sindikat gembong narkoba di Venezuela yang makin meresahkan.

Pada Selasa (26/8), sebuah sumber di AS mengatakan kepada AFP bahwa Presiden Donald Trump juga mengirim dua kapal tambahan ke Karibia untuk menindak kartel narkoba di kawasan itu.

Kapal penjelajah berpeluru kendali USS Erie dan kapal selam bertenaga nuklir USS Newport News dijadwalkan tiba di kawasan tersebut pekan depan, kata sumber yang mengetahui rencana itu kepada AFP dengan syarat anonim.

Meski ada pengerahan militer besar-besaran, sejumlah analis menilai kecil kemungkinan terjadinya invasi ataupun serangan AS terhadap Venezuela.

Di jalanan Venezuela, banyak warga juga menganggap ancaman tersebut sekadar gertakan politik biasa.

Maduro, yang mengklaim meraih masa jabatan ketiganya dalam pemilu Juli 2024 yang diwarnai tuduhan kecurangan serta penindasan terhadap oposisi, telah menjadi sasaran Trump sejak periode pertamanya menjabat sebagai Presiden AS pada 2017-2021.

Namun, kebijakan tekanan maksimum yang diterapkan Trump terhadap Venezuela, termasuk embargo minyak yang masih berlaku hingga kini, gagal menjatuhkan Maduro dari kekuasaan.

"Saya pikir apa yang kita lihat saat ini adalah upaya untuk menciptakan kegelisahan di lingkaran pemerintahan dan memaksa Maduro bernegosiasi," kata analis International Crisis Group, Phil Gunson, kepada AFP.

(rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER