Paus Leo XIV Desak 300 Sandera Penculikan Massal Nigeria Dibebaskan

CNN Indonesia
Senin, 24 Nov 2025 05:30 WIB
Ilustrasi. Paus Leo XIV minta 300 sandera di Nigeria segera dibebaskan. (REUTERS/Alkis Konstantinidis)
Jakarta, CNN Indonesia --

Paus Leo XIV pada Minggu menyerukan pembebasan lebih dari 300 sandera, termasuk siswa dan guru yang diculik dari sekolah Katolik dalam salah satu kasus penculikan massal terbesar di Nigeria dalam beberapa tahun terakhir.

"Saya menerima dengan kesedihan mendalam kabar penculikan para imam, umat, dan para pelajar di Nigeria dan Kamerun," ujarnya, dikutip dari AFP.

Asosiasi Kristen Nigeria (CAN) pada Sabtu mengonfirmasi bahwa kelompok bersenjata menculik lebih dari 300 siswa dan guru dalam serangan yang menargetkan dua sekolah berbeda di negara tersebut.

"Saya mengajukan seruan tulus untuk pembebasan segera para sandera," kata Paus, mengekspresikan "dukacita mendalam, terutama bagi anak laki-laki dan perempuan yang diculik serta keluarga mereka yang diliputi kecemasan."

Dia menutup doa Angelus dengan ajakan, "Marilah kita berdoa untuk saudara-saudari kita, dan agar gereja serta sekolah dapat selalu menjadi tempat aman dan penuh harapan."

Gelombang penculikan itu dimulai pada Senin ketika kelompok bersenjata menyerbu sebuah sekolah menengah di negara bagian Kebbi dan menculik 25 siswi. Serangan kedua terjadi pada Jumat dini hari di sekolah koedukasi St. Mary di negara bagian Niger.

Kedua serangan itu terjadi bersamaan dengan insiden lain di sebuah gereja di wilayah barat Nigeria, di mana dua orang tewas dan puluhan lainnya diculik.

Rangkaian kekerasan ini memicu perhatian internasional, termasuk dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang mengancam akan mengambil tindakan militer atas apa yang ia sebut sebagai "persekusi terhadap umat Kristen oleh kelompok Islam radikal di Nigeria."

Nigeria masih dibayangi tragedi penculikan hampir 300 siswi di Chibok oleh Boko Haram lebih dari satu dekade lalu. Sejumlah dari mereka hingga kini masih belum ditemukan, meninggalkan luka yang belum sembuh bagi negara tersebut.

(tis/tis)


Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Waspada Penculikan Anak

KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK