Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan pembentukan Dewan Perdamaian Gaza akan diumumkan pada awal 2026 mendatang.
"Kita akan melakukannya awal tahun depan. Dewan Perdamaian akan menjadi salah satu dewan paling legendaris yang pernah ada," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, Rabu (10/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Trump menuturkan badan pengawas pemerintahan Gaza tersebut akan beranggotakan para pemimpin dunia.
"Pada dasarnya, itu akan diisi kepala negara-negara terpenting. Mereka semua ingin berada di dalamnya," kata Trump, seperti dikutip Anadolu Agency.
Dewan Perdamaian merupakan komponen kunci dari kesepakatan gencatan senjata yang diajukan Trump untuk Jalur Gaza, Palestina. Dewan ini rencananya akan memainkan peran pendukung dalam administrasi Gaza.
Trump telah menyatakan ia yang akan memimpin dewan tersebut. Sejauh ini, belum diketahui siapa saja yang akan menjadi anggota Dewan Perdamaian.
Sempat tersiar kabar bahwa mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair akan menjadi salah satu anggota. Namun, sejumlah media melaporkan pada Selasa (9/12) bahwa pencalonan Blair dalam Dewan Perdamaian telah ditolak karena tak disetujui sejumlah negara Arab-Muslim.
Reputasi Blair tercoreng imbas perannya dalam invasi AS di Irak pada 2003 serta gagalnya ia dalam berperan sebagai utusan Kuartet untuk Timur Tengah.
(blq/bac)