Walkot NY Mamdani Dilantik 1 Januari 2026 oleh Jaksa Musuh Trump

CNN Indonesia
Senin, 29 Des 2025 20:32 WIB
Wali Kota terpilih New York, Zohran Mamdani, akan dilantik pada 1 Januari 2026 setelah secara mengejutkan memenangkan pemilihan pemimpin kota tersebut.
Wali Kota terpilih New York, Zohran Mamdani, akan dilantik pada 1 Januari 2026 setelah secara mengejutkan memenangkan pemilihan pemimpin kota tersebut. (Foto: REUTERS/Kylie Cooper)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wali Kota terpilih New York, Zohran Mamdani, akan dilantik pada 1 Januari 2026 oleh Jaksa Agung Letitia James, sahabat Mamdani sekaligus musuh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Pelantikan ini sekaligus menandai Mamdani sebagai wali kota Muslim pertama New York yang akan menjabat selama empat tahun di tengah ekspektasi publik yang tinggi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mamdani dari Partai Demokrat secara mengejutkan terus menjadi politikus populer hingga memenangkan pemilihan wali kota New York pada awal November lalu. Kemenangan Mamdani banyak dikecam kaum konservatif termasuk politikus Partai Republik.

Kaum konservatif bahkan kerap membahas latar belakang Mamdani yang merupakan Muslim dan politikus berhaluan sosialis demokrat. Presiden Donald Trump juga ikut tak terima ketika Mamdani memenangkan pemilihan wali kota New York.

Namun, dukungan publik New York berbanding terbalik dengan kaum konservatif. Mayoritas warga New New York bahkan warga AS secara keseluruhan banyak menyambut kemenangan Mamdani.

Pelantikan Mamdani pada 1 Januari mendatang juga dikabarkan bakal berlangsung meriah. Tepat setelah tengah malam pada Malam Tahun Baru yakni pada Kamis (1/1), James akan melantik Mamdani, sementara siang harinya ikon sayap kiri dan Senator Vermont Bernie Sanders akan memimpin upacara pelantikan di luar Balai Kota.

Selama kampanye, Mamdani berjanji untuk mengatasi tingginya biaya hidup di kota metropolitan berpenduduk 8,5 juta jiwa tersebut.

Salah satu proposal utama adalah membekukan sewa lebih dari satu juta apartemen, meski belum jelas apakah dewan kota yang sebagian besar terdiri dari pejabat yang ditunjuk oleh Walikota New York saat ini, Eric Adams, akan mendukungnya.

Janji kampanye Mamdani lainnya, seperti pembangunan 200.000 unit perumahan terjangkau, akses universal ke penitipan anak, supermarket milik publik, dan bus gratis, juga belum dijelaskan secara rinci.

Namun, wali kota Muslim pertama New York itu memiliki keuntungan politik berupa hubungan baik dengan Gubernur New York Kathy Hochul, yang menyetujui langkah seperti kenaikan pajak yang ia inginkan.

Pada usia 34 tahun, Mamdani termasuk salah satu wali kota termuda dalam sejarah New York dan memiliki pengalaman politik yang relatif singkat.

Ia baru sekali menjabat sebagai perwakilan lokal di Majelis Negara Bagian New York.

Untuk menutupi keterbatasan pengalaman tersebut, Mamdani membentuk tim yang diisi para pembantu berpengalaman dari kantor walikota sebelumnya dan pemerintahan mantan presiden Joe Biden.

Sebagai pembela hak-hak Palestina, walikota yang beragama Muslim dan keturunan India juga harus meyakinkan komunitas Yahudi tentang gaya kepemimpinannya yang inklusif.

Isu tersebut muncul, setelah salah satu orang yang direkrut mengundurkan diri usai terungkap pernah mengunggah tweet anti-Semit bertahun-tahun lalu.

(rnp/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER