Manfaat Kolang-kaling

Jakarta, CNN Indonesia -- Biji pohon aren atau yang biasa disebut kolang-kaling (buah atap) merupakan makanan yang sering dijumpai selama ramadan dan hari raya. Kolang-kaling biasa dijumpai dalam bentuk olahan seperti manisan atau campuran kolak. Camilan kenyal ini selain enak dan menyegarkan ternyata memiliki manfaat yang baik bagi tubuh.

Walaupun kolang-kaling tidak memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi tetapi kolang kaling memiliki kadar air sekitar 93 persen dan mengandung serat yang sangat baik untuk kesehatan. Penelitian menunjukkan bahwa serat dapat membantu proses pembuangan air besar sehingga bisa mencegah kegemukan (obesitas), penyakit jantung koroner, kanker usus, penyekit kencing manis dan penurun kolesterol darah.

Serat tinggi yang terkandung dalam kolang-kaling dapat membantu mengembalikan kolesterol darah yang tinggi ke keadaan normal. Serat juga berfungsi sebagai pengikat lemak dan kolesterol. Kandungan karbohidrat pada kolang-kaling juga memberikan rasa kenyang dan mengakibatkan konsumsi makanan jadi menurun, sehingga cocok untuk dikonsumsi penderita kolesterol dan yang sedang menjalani diet.

Manfaat lain dari kolang-kaling yaitu kandungan mineral seperti kalsium, besi dan fosfor akan menjaga kesehatan tubuh sedangkan kandungan potasium, besi, kalsium, vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan gelatin yang dapat dicerna oleh tubuh berfungsi untuk mensintesa kolagen.

Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa kandungan karbohidrat dalam kolang kaling berupa zat galaktomanan dapat membantu meredakan penyakit nyeri sendi. Dengan sejuta manfaat yang ditawarkan buah kolang-kaling, jangan ragu untuk menjadikan buah ini sebagai camilan favorit keluarga kamu.