Jelang Debat di KPUD, Agus Konsultasi dengan Pakar
M. Andika Putra | CNN Indonesia
Kamis, 05 Jan 2017 17:39 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono menyatakan siap menghadiri debat bersama pasangannya Sylviana Murni yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah Jakarta pada 13 Januari mendatang di Hotel Borobudur, Jakarta.
"Juga (bertemu) dengan pakar dan expert itu persiapan untuk debat. Saya tentu dengan Mpok Sylvi ingin menghadirkan solusi dan program yang dibutuhkan masyarakat," kata Agus setelah mengunjungi kawasan Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (5/1).
Saat ditanya mengenai jumlah pakar yang ia temui, Agus tidak menjawab secara pasti lantaran tidak menghitung jumlahnya. Ia hanya menjelaskan berdiskusi secara reguler dengan pakar dan merasa senang memiliki counterpart untuk berdiskusi.
Agus juga tidak menjelaskan secara rinci ketika diminta keterangan pakar bidang apa saja yang ditemui. Ia hanya menjelaskan berdiskusi dengan pakar yang berkaitan dengan hal-hal di Jakarta.
Selain berdiskusi dengan pakar, persiapan debat ia lakukan setiap hari. Tidak hanya beberapa hari jelang debat tetapi juga saat gerilya lapangan dan saat latihan khusus debat.
"Kalaupun ada sesi khusus ya siapkan, karena itu bagian keberhasilan. Saya siapkan ini sepanjang kampanye, town hall meeting juga itu sebetulnya merupakan bentuk komitmen kami," kata Agus.
Menurut Agus, pada debat nanti masyarakat bisa menilai apa saja yang akan dilakukan bila ia terpilih menjadi gubernur DKI. Namun Agus menilai hal tersebut juga bisa diperlihatkan dengan aktivitas kampanye.
Menurut Agus tidak ada lawan terberat saat debat nanti. Baginya, semua pasangan calon memiliki kekuatan yang sama karakter dan keunikan masing-masing.
Agus sempat tidak datang debat yang diadakan televisi swasta sebanyak dua kali. Agus beralasan lebih memilih untuk bersama rakyat dari pada debat.
Kemudian sampai pemungutan suara nanti KPUD Jakarta menggelar debat sebanyak tiga kali yang wajib dihadiri oleh calon gubernur. Setelah tanggal 13 Januari, debat akan dilakukan pada 27 Januari dan 10 Februari. (obs)
"Juga (bertemu) dengan pakar dan expert itu persiapan untuk debat. Saya tentu dengan Mpok Sylvi ingin menghadirkan solusi dan program yang dibutuhkan masyarakat," kata Agus setelah mengunjungi kawasan Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (5/1).
Agus juga tidak menjelaskan secara rinci ketika diminta keterangan pakar bidang apa saja yang ditemui. Ia hanya menjelaskan berdiskusi dengan pakar yang berkaitan dengan hal-hal di Jakarta.
Selain berdiskusi dengan pakar, persiapan debat ia lakukan setiap hari. Tidak hanya beberapa hari jelang debat tetapi juga saat gerilya lapangan dan saat latihan khusus debat.
"Kalaupun ada sesi khusus ya siapkan, karena itu bagian keberhasilan. Saya siapkan ini sepanjang kampanye, town hall meeting juga itu sebetulnya merupakan bentuk komitmen kami," kata Agus.
Menurut Agus, pada debat nanti masyarakat bisa menilai apa saja yang akan dilakukan bila ia terpilih menjadi gubernur DKI. Namun Agus menilai hal tersebut juga bisa diperlihatkan dengan aktivitas kampanye.
Menurut Agus tidak ada lawan terberat saat debat nanti. Baginya, semua pasangan calon memiliki kekuatan yang sama karakter dan keunikan masing-masing.
Agus sempat tidak datang debat yang diadakan televisi swasta sebanyak dua kali. Agus beralasan lebih memilih untuk bersama rakyat dari pada debat.
Kemudian sampai pemungutan suara nanti KPUD Jakarta menggelar debat sebanyak tiga kali yang wajib dihadiri oleh calon gubernur. Setelah tanggal 13 Januari, debat akan dilakukan pada 27 Januari dan 10 Februari. (obs)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK