Jakarta, CNN Indonesia -- Hasil survei lembaga Populi Center menyimpulkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan sebagai partai terkuat menjelang pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, 15 Februari 2017 mendatang.
Survei itu dilakukan pada 14 hingga 19 Januari 2017, atau usai debat perdana cagub dan cawagub yang digelar oleh KPU DKI Jakarta. Responden dalam survei itu sebanyak 600 orang yang tersebar di enam wilayah DKI Jakarta.
Populi Center menggunakan metode
multistage random sampling dengan
margin of error 4 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
"PDIP adalah partai politik terbesar yang akan dipilih oleh responden Jakarta apabila pemilihan legislatif dilangsungkan hari ini dengan persentase 18,3%. Selanjutnya adalah Partai Demokrat (13,2%), diikuti Gerindra (10,8%), dan PKS (8,3%)," ujar peneliti Populi Center Usep Nona Evita di Jakarta Barat, Minggu (22/1), seperti dilansir
Detikcom.
Partai Golkar dalam survei Populi Center berada di peringkat lima dengan suara 5,3 persen, diikuti PPP (3,7 persen), NasDem (2,8 persen), PKB (2,3 persen), Hanura (1,2 persen), PAN (0,8 persen), PBB (0,5 persen), Perindo (0,3 persen), dan Partai Solidaritas Indonesia (0,3 persen).
Elektabilitas
Populi Center juga melakukan survei elektabilitas tiga calon gubernur Jakarta. Hasilnya, elektabilitas Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di posisi tertinggi.
"Elektabilitas
top of mind Ahok berada di peringkat pertama dengan 35,8% pada bulan Januari 2017. Elektabilitas Ahok meningkat dari bulan Desember 2016 yang sebesar 33%," kata Usep.
Anies Baswedan di posisi kedua dengan 28,5%. Anies juga mengalami peningkatan elektabilitas dibandingkan pada bulan Desember lalu yang berada di angka 24,8%.
Penurunan elektabilitas dialami oleh calon gubernur nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono. Elektabilitasnya pada Januari 2017 sebesar 22%.
Untuk elektabilitas pasangan, Ahok-Djarot meraih 36,7 persen. Posisinya dibayangi oleh pasangan Anies-Sandiaga yang meraih 28,5 persen dan Agus-Sylviana yang hanya mendapat 25 persen suara.
Elektabilitas Ahok pasca debat itu sejalan dengan popularitasnya. Berdasarkan survei Populi Center, dari enam tokoh cagub dan cawagub DKI, popularitas Ahok tertinggi dengan suara 98, 8 persen, diikuti oleh Agus Yudhoyono dengan angka 97,8 persen dan Anies Baswedan yang mencapai 96 persen.
(wis/gil)