Sylvi: Saya Sudah Niat Mewakafkan Diri untuk Jakarta
CNN Indonesia
Rabu, 15 Feb 2017 13:47 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil gubernur nomor urut satu Sylviana Murni menyatakan, berniat mewakafkan diri untuk Jakarta dan sudah menyusun rencana terstruktur jika terpilih.
Pernyataan itu disampaikan setelah memberikan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 103 Kecamatan Duren Sawit, Kelurahan Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
"Ketika aku menang, insya Allah menang, belum dilantik juga saya akan mulai bergerak. Saya sudah punya agenda yang lengkap, dan saya harus selesaikan semuanya. Saya sudah berniat mewakafkan diri saya untuk Jakarta, melayani masyarakat Jakarta," kata Sylvi.
Hari ini, Sylvi dan suaminya, Gde Sarjana, berangkat ke TPS pada pukul 09.15 WIB. Tampak pula anak sulungnya, Sandy Aditya dan sang istri, Elina Rahmita dalam barisan rombongan.
Lengkap dengan empat orang cucu Sylvi, yang tampil kompak dengan mengenakan atasan batik betawi berwarna biru dongker.
"Sebenarnya enggak sengaja. Kebetulan saya dan keluarga memang suka bikin baju seragam. Baju yang ini sudah dibuat sekitar tiga atau empat bulan lalu. Jadi, tadi terpikirkan untuk pakai ini saja," kata Sylvi.
Selama perjalanan ke TPS, mantan walikota Jakarta Pusat ini pun sempat beberapa kali berhenti untuk menyapa warga. Sejak 1997 lalu, Sylvi bertetangga. Beberapa kali ia diminta berfoto bersama. Tanpa aba-aba, Sylvi langsung mengambil alih kendali memegang kamera, dan berswafoto dengan warga.
Kerumunan semakin ramai saat Sylvi tiba di lokasi TPS 103. Selang beberapa menit usai menunggu sambil bercengkerama dengan para pemilih yang menunggu di TPS, Sylvi dan suaminya langsung dipanggil untuk masuk bilik suara.
Petugas sempat mengingatkan Sylvi meninggalkan telepon genggamnya di meja registrasi. Setengah terbata, Sylvi segera mengeluarkan telepon genggamnya. "Oh iya, hampir saja saya lupa," ujarnya.
Selanjutnya proses pencoblosan berjalan sebagaimana mestinya. Sebelum keluar TPS, ia dan suami tak lupa memamerkan jari kelingking yang sudah dibubuhi tinta, bukti bahwa ia telah memberikan hak pilihnya di Pilkada DKI Jakarta 2017.
Saat menyapa awak media yang menunggunya di luar TPS, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono ini begitu optimis akan memenangkan Pilkada.
"Tidak boleh tidak yakin, harus optimis seratus persen. Apalagi, suami dan keluarga besar saya sangat mendukung. Jadi, tinggal ikhtiar dan berdoa. Selama ini kan, saya sudah berusaha maksimal dengan melakukan gerilya lapangan," ujarnya.
Sementara itu, proses pemungutan suara di TPS 103 sudah hampir selesai. Sebanyak 550 warga yang tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), setidaknya 440 orang sudah memberikan suaranya.
Usai mencoblos, Sylvi akan berkumpul dengan pasangannya Agus Harimurti Yudhoyono dan sejumlah anggota tim pemenangan untuk memantau hitung cepat hasil Pilkada DKI Jakarta.
"Saya sudah koordinasi sama Mas Agus. Apakah perlu bareng atau pisah. Tapi sejauh ini pilihannya ada dua, antara di Kuningan atau Wisma Proklamasi. Lihat kondisi dan situasi di lapangan juga," ujarnya.
Pernyataan itu disampaikan setelah memberikan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 103 Kecamatan Duren Sawit, Kelurahan Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
"Ketika aku menang, insya Allah menang, belum dilantik juga saya akan mulai bergerak. Saya sudah punya agenda yang lengkap, dan saya harus selesaikan semuanya. Saya sudah berniat mewakafkan diri saya untuk Jakarta, melayani masyarakat Jakarta," kata Sylvi.
Lengkap dengan empat orang cucu Sylvi, yang tampil kompak dengan mengenakan atasan batik betawi berwarna biru dongker.
"Sebenarnya enggak sengaja. Kebetulan saya dan keluarga memang suka bikin baju seragam. Baju yang ini sudah dibuat sekitar tiga atau empat bulan lalu. Jadi, tadi terpikirkan untuk pakai ini saja," kata Sylvi.
Lihat juga:Usai Mencoblos AHY Ingin Tenangkan Hati |
Selama perjalanan ke TPS, mantan walikota Jakarta Pusat ini pun sempat beberapa kali berhenti untuk menyapa warga. Sejak 1997 lalu, Sylvi bertetangga. Beberapa kali ia diminta berfoto bersama. Tanpa aba-aba, Sylvi langsung mengambil alih kendali memegang kamera, dan berswafoto dengan warga.
 Calon wakil gubernur nomor urut satu Sylviana Murni saat memberikan hak pilihnya di TPS 103 Duren Tiga, Jakarta Timur, bersama suami Gde Sarjana. (CNN Indonesia/Filani Olyvia) |
Kerumunan semakin ramai saat Sylvi tiba di lokasi TPS 103. Selang beberapa menit usai menunggu sambil bercengkerama dengan para pemilih yang menunggu di TPS, Sylvi dan suaminya langsung dipanggil untuk masuk bilik suara.
Petugas sempat mengingatkan Sylvi meninggalkan telepon genggamnya di meja registrasi. Setengah terbata, Sylvi segera mengeluarkan telepon genggamnya. "Oh iya, hampir saja saya lupa," ujarnya.
Saat menyapa awak media yang menunggunya di luar TPS, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono ini begitu optimis akan memenangkan Pilkada.
"Tidak boleh tidak yakin, harus optimis seratus persen. Apalagi, suami dan keluarga besar saya sangat mendukung. Jadi, tinggal ikhtiar dan berdoa. Selama ini kan, saya sudah berusaha maksimal dengan melakukan gerilya lapangan," ujarnya.
Lihat juga:Polisi Bersenjata Kawal TPS Agus |
Usai mencoblos, Sylvi akan berkumpul dengan pasangannya Agus Harimurti Yudhoyono dan sejumlah anggota tim pemenangan untuk memantau hitung cepat hasil Pilkada DKI Jakarta.
"Saya sudah koordinasi sama Mas Agus. Apakah perlu bareng atau pisah. Tapi sejauh ini pilihannya ada dua, antara di Kuningan atau Wisma Proklamasi. Lihat kondisi dan situasi di lapangan juga," ujarnya.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK